Hubungan Status Sosial Ekonomi dan Gaya Hidup dengan Kejadian Obesitas pada Siswa SD Negeri 08 Alang Lawas Padang

Abstrak: Obesitas di Indonesia mulai menjadi masalah gizi masyarakat walaupun gizi kurang masih tinggi.  Obesitas disebabkan  oleh  banyak  faktor/multifaktorial  yang  dapat  dibagi  menjadi  genetik  dan  lingkungan  yang  diantaranya adalah  status  sosial  ekonomi  dan  gaya  hidup.  Penelitian  ini  menggunakan  desain  cross  sectional  study  dengan populasi adalah seluruh siswa kelas I sampai V di SD N 08 Alang Lawas,Padang. Penelitian ini mendapatkan hasil 8,21%  siswa  mengalami  obesitas,  11,79%  overweight  atau  gemuk,  82,60%  tingkat  pendapatan  orang  tua  siswa berada di atas garis kemiskinan, 71,30% ayah dan 71,80% ibu siswa memiliki tingkat pendidikan menengah, 58,50% siswa  memiliki  pola  makan  baik,  dan  60%  memiliki  aktifitas  fisik  aktif.  Tidak  didapatkan  hubungan  yang  bermakna antara kejadian obesitas dengan tingkat pendidikan orang tua (ayah: p=0,205 ; ibu: p=1,00), tingkat pe ndapatan orang tua  (p=0,396),  dan  pola  makan  anak  (p=0,245).  Didapatkan  hubungan  yang  bermakna  antara  aktifitas  fisik  anak dengan kejadian obesitas (p=0,048).
Kata kunci: obesitas, anak, sosial-ekonomi, gaya hidup
Penulis: Cici Octari, Nur Indrawaty Liputo, Edison
Kode Jurnal: jpkedokterandd140044

Artikel Terkait :