Hubungan Antara Efikasi Diri dengan Perilaku Mencari Pengobatan pada Penderita Kanker Payudara di RSUD Ibnu Sina Gresik
Abstrak: Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara efikasi diri dengan
perilaku mencari pengobatan pada
penderita kanker payudara
di RSUD Ibnu
Sina Gresik. Seseorang
yang terkena kanker payudara, sangat berpengaruh terhadap kondisi fisik
dan psikologis pasien. Reaksi awal ketika terdiagnosa menderita kanker payudara
adalah denial, marah, putus asa, dan cemas. Hal- hal tersebut lumrah terjadi
karena kondisi psikologis seseorang masih belum mampu menerima kenyataan yang
ada (Kubler- Ross, 1969). Ketika semua itu terjadi akan menghasilkan suatu
perilaku sehat, yaitu perilaku mencari pengobatan (Notoatmodjo, 2010).
Seseorang yang memiliki perilaku sehat tersebut dapat terjadi karena faktor
eksternal dan faktor internal. Salah satu faktor internal tersebut ialah
efikasi diri.
Penelitian ini
dilakukan pada penderita
kanker payudara stadium
I-II di RSUD
Ibnu Sina Gresik sejumlah 91
orang. Alat pengumpulan
data berupa kuisioner
efikasi diri dan
kuisioner perilaku mencari pengobatan
yang disusun oleh
peneliti. Reliabiltas alat
ukur efikasi diri
ialah 0.883, sementara reliabiltas
alat ukur perilaku
mencari pengobatan ialah
0.942. Analisis data
dilakukan dengan teknik statistik spearman's rho, dengan bantuan program
SPSS 16.00 for windows.
Dari
hasil data penelitian analisa menggunakan korelasi spearman's rho memiliki
taraf signifansi ρ = 0.116, taraf signifikansi yang > 0.05 menunjukan bahwa
hipotesis kerja dalam penelitian ini ditolak (Ho diterima,
Ha ditolak), yaitu
tidak ada hubungan
antara efikasi diri
dengan perilaku mencari pengobatan pada
penderita kanker payudara
di RSUD Ibnu
Sina Gresik. Tidak
adanya hubungan antara efikasi
diri dengan perilaku
mencari pengobatan hanya
berlaku pada populasi
penelitian, yaitu penderita kanker payudara di RSUD Ibnu Sina Gresik.
Kata Kunci:
Efikasi diri, perilaku mencari pengobatan, kanker payudara
Penulis: Fauziah
Julike P, Endang S
Kode
Jurnal: jppsikologiklinisdd120014