MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN KINERJA GURU YANG SUDAH DISERTIFIKASI

Abstrak: Guru  dituntut  memiliki  kinerja  yang  mampu  memberikan  dan merealisasikan keinginan semua pihak terutama masyarakat untuk  membina anak  didik.  Untuk  meningkatkan  kinerja  dan  kualitas  guru,  pemerintah memberlakukan UU No. 14 Tahun 2005 tentang sertifikasi Guru dan Dosen, namun  kinerja  guru  yang  sudah  sertifikasi  masih  belum  memuaskan.  Salah satu  faktor  yang  mempengaruhi  kinerja  adalah  motivasi  berprestasi. Penelitian  ini  merupakan  penelitian  kuantitatif    yang  bertujuan  untuk mengetahui hubungan antara motivasi berprestasi dengan kinerja guru yang sudah  disertifikasi.  Subjek  penelitian  110  guru  yang  sudah  disertifikasi  di kecamatan Sumberbaru Jember. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive  sampling.  Instrumen  yang  digunakan  yaitu  skala  motivasi  berprestasi  dan  skala  kinerja.  Teknik  analisa  data  menggunakan  korelasi product  moment.  Hasil  penelitian  ini  menunjukkan  bahwa    ada  hubungan positif  dan  sangat  signifikan  antara  motivasi  berprestasi  dengan  kinerja dengan  nilai  koefisien  korelasi  (r)  =  0,636.  Koefisien  determinasi  (R2)  = 0,877  dan  probabilitas  kesalahan  (p)  =  0,000.  Adapun  sumbangan  efektif motivasi  berprestasi  terhadap  kinerja  sebesar  87,7%  sisanya  sebesar  12,3% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. 
Kata kunci: Motivasi Berprestasi, Kinerja, Sertifikasi Guru
Penulis: Dendik Surya Wardana 
Kode Jurnal: jppendidikandd130040

Artikel Terkait :