Pengertian Ketuban Pecah Dini

Pengertian Ketuban Pecah Dini  (KPD) adalah keadaan pecahnya selaput ketuban sebelum persalinan. Bila ketuban pecah dini terjadi sebelum usia kehamilan 37 minggu maka disebut ketuban pecah dini pada kehamilan prematur (Sarwono, 2008). Ketuban Pecah Dini adalah pecahnya selaput ketuban sebelum terjadi prosespersalinan yang dapat terjadi pada usia kehamilan cukup waktu atau kurang waktu( Cunningham, Mc. Donald, gant, 2002).
Menurut Manuaba (2008) Ketuban pecah dini atau premature rupture of the membranes (PROM) adalah pecahnya selaput ketuban sebelum adanya tanda- tanda persalinan. Sebagian besar ketuban pecah dini terjadi diatas 37 minggu kehamilan, sedangkan dibawah 36 minggu tidak terlalu banyak.
Ketuban pecah dini (premature rupture of the membrane) ada bermacam-macam batasan teori atau definisi, yaitu:
  1. Ada teori yang menghitung beberapa jam sebelum inpartu yaitu pecahnya ketuban sebelum tanda-tanda persalinan dan ditunggu 1 jam sebelum dimulainya tanda persalinan (Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan, Manuaba)
  2. Ada yang mengatakan dalam ukuran pembukaan serviks pada kala I, misalnya pecahnya ketuban sebelum inpartu, yaitu apabila selaput ketuban pecah saat pembukaan  pada primi kurang dari 3 cm daripada multi kurang dari 5 cm (Sinopsis Obsetri & Patologi)
  3. Ada yang mengatakan dari usia kehamilan, midalnya keluar cairan berupa air-air dari vagina setelah usia kehamilan berusia 22 minggu dan sebelum proses persalinan berlangsung (Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal)
  4. Kejadian ketidaknormalan yang terjadi dimana robeknya selaput janin di dalam kandungan sebelum fase aktif (salah satu tandanya yaitu pembukaan belum melewati 4 cm) persalinan. KPD ini terjadi jika membran atau selaput janin robek sebelum tanda persalinan muncul (High Risk Pregnancy and Delivery, Fernando Aries).
Air ketuban berfungsi untuk memberi ruang kepada janin untuk bergerak sehingga tidak terjadi flaksiditas otot ekstrimitas dan berkembangnya paru. Air ketuban penting untuk menghilangkan friksi kinetik yang terjadi pada persalinan akibat tidak bullet shape-nya janin. Pada kehamilan preterm pecahnya ketuban akan merangsang persalinan dan kelahiran (50% persalinan preterm dengan KPD akan berakhir dengan kelahiran).

Artikel Terkait :