PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU SEKOLAH DASAR MUHAMMADIYAH DALAM PENGEMBANGAN KURIKULUM MUATAN LOKAL
Abstrak: Muatan lokal
termasuk bagian dari struktur dan muatan
kurikulum yang terdapat pada Standar Isi di
dalam kurikulum tingkat satuan pendidikan. Keberadaan mata pelajaran muatan
lokal merupakan bentuk penyelenggaraan pendidikan yang tidak terpusat, sebagai upaya
agar penyelenggaraan pendidikan di masing-masing daerah lebih meningkat relevansinya
terhadap keadaan dan kebutuhan daerah yang bersangkutan. Hal ini sejalan dengan
upaya peningkatan mutu pendidikan nasional sehingga keberadaan kurikulum muatan
lokal mendukung dan melengkapi kurikulum nasional ( UU Sisdiknas , 2003). Implementasi
muatan lokal pada pendidikan dasar dapat
dikatakan masih relatif baru, sehingga berbagai persoalan dalam kurikulum ini
masih menyisakan berbagai problematik. Persoalan dalam implementasi kurikulum muatan
lokal sampai saat ini cukup cukup pelik. Hal ini berkaitan dengan dengan
perencanaan, pelaksanaan dan
evaluasinya. Dilihat dari segi ketenagaan, pelaksanaan muatan lokal memerlukan
pengorganisasian secara khusus karena melibatkan pihak – pihak lain selain
sekolah. Untuk itu mungkin team teaching
sebagai alternatif dapat dipikirkan pengembangannya. Disamping cara – cara
mengajar yang rutin oleh guru kelas, harus ada kerjasama terpadu antara
pembina, pelaksana lapangan dan nara sumber. Dilihat dari segi proses belajar
mengajar pelaksanaan muatan lokal dapat menggunakan pendekatan proses dan
pendekatan kontekstual. Melalui strategi pembelajaran kontekstual, peserta
didik dapat muatan lokal, pengembangan SK, KD.menggunakan sumber belajar dari
lingkungan dan berperan lebih aktif dalam mengumpulkan pengetahuan. Namun dalam
prakteknya kompetensi guru – guru dalam
menerapkannya masih merupakan persoalan besar yang harus ditangani lebih
lanjut.
Kata Kunci: kemampuan guru,
kurikulum muatan local
Penulis: Elly Purwanti
Kode Jurnal: jppendidikandd130025