POST TRAUMATIC GROWTH PADA PENDERITA KANKER PAYUDARA

Abstrak: Salah satu penyakit yang berbahaya, bagi kaum wanita adalah kanker payudara yang berujung pada kematian. Tak sedikit penderita kanker payudara yang bertahan dengan kepasrahan dan keikhlasannya, sehingga diperoleh hikmah yang terkandung di dalam penyakit. Hikmah yang dimaksud dalam penelitian ini adalah  post traumatic growth  yaitu pengalaman perubahan positif yang  timbul dari perjuangan dari krisis kehidupan yang besar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dinamika post traumatic growth atau pertumbuhan pasca trauma menuju perubahan hidup yang positif dan ingin memahami lebih jauh lagi mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi terbentuknya post traumatic growth pada penderita kanker payudara. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif yang berlandaskan fenomenologi. Hasil analisis menunjukkan terdapat dua faktor yang mempengaruhi aspek  post traumatic growth pada penderita kanker payudara. Faktor eksternal adalah anak dan cucu sebagai life expectation serta dorongan atau motivasi dari kedua orang tua secara terus menerus untuk melakukan pengobatan sehingga akhirnya memicu penguatan faktor internal. Faktor internal yang meliputi faktor keimanan (spritualitas), faktor keinginan kuat untuk sembuh (optimisme), faktor resiliensi, dan faktor reframing. Terdapat 4 (empat) post traumatic growth yang timbul dari perjuangan penderita kanker payudara dalam menghadapi penyakitnya: peningkatan spritualitas, positive improvement in life, prososial semakin tinggi, dan relasi sosial semakin baik.

Kata kunci: Penderita Kanker Payudara, Post Traumatic Growth, Wanita.

Penulis: Ade Fitri Rahmah & Erlina Listyanti Widuri (Fakultas Psikologi, Universitas Ahmad Dahlan)

Kode Jurnal: jppsikologiklinisdd110007

Artikel Terkait :

Jp Psikologi Klinis dd 2011

• Pengaruh Menopause Terhadap Kecenderungan Depresi Ibu-ibu PKK Desa Sidomulyo Kecamatan Batu Kota Batu
• DINAMIKA PERILAKU “NAKAL” ANAK BERAMBUT GIMBAL DI DATARAN TINGGI DIENG
• Stres Kerja Ditinjau dari Konflik Peran Ganda dan Dukungan Sosial pada Perawat
• HUBUNGAN ANTARA SIKAP TERHADAP PASIEN PENYAKIT JIWA DENGAN PERILAKU AGRESIF PERAWAT PASIEN PENYAKIT JIWA
• RELIGIUSITAS DAN KECEMASAN MENGHADAPI UJIAN NASIONAL (UN) PADA SISWA MADRASAH ALIYAH
• Pemulihan Diri pada Korban Kekerasan Seksual
• PERAN RELIGIOUS COPING SEBAGAI MODERATOR DARI JOB INSECURITY TERHADAP STRES KERJA PADA STAF AKADEMIK
• Peran Stresor Harian, Optimisme dan Regulasi Diri terhadap Kualitas Hidup Individu dengan Diabetes Melitus Tipe 2
• Pengaruh Terapi Menulis Pengalaman Emosional Terhadap Penurunan Depresi pada Mahasiswa Tahun Pertama
• PERBEDAAN KECERDASAN EMOSIONAL DITINJAU DARI PERSEPSI PENERAPAN DISIPLIN ORANGTUA PADA MAHASISWA UIEU
• Problem Psikologis Dan Strategi Coping Pelaku Upacara Kematian Rambu Solo’ di Toraja (Studi fenomenologi pada tana’ bulaan)
• PENGARUH KATARSIS DALAM MENULIS EKSPRESIF SEBAGAI INTERVENSI DEPRESI RINGAN PADA MAHASISWA