Teknik Asosiasi Bebas dan Psikoedukasi Untuk Mengenali Gejala Penderita Skizofrenia Paranoid

ABSTRAK: Klien seorang perempuan, 26 tahun dengan gangguan skizofrenia paranoid. Studi kasus bertujuan untuk meningkatkan pemahaman diri pada klien serta memberikan informasi tentang skizofrenia paranoid pada keluarga. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara,  tes grafis, dan TAT. Intervensi yang dilakukan terdiri dari dua sesi teknik asosiasi bebas dan satu sesi psikoedukasi. Setelah dilakukan intervensi, klien mendapatkan pemahaman mengenai permasalahan yang dialami, klien dapat mengetahui apa yang harus dilakukan ketika simtom paranoid muncul yaitu mengalihkan perhatiannya dengan melakukan aktivitas yang bermanfaat. Keluarga klien memahami perjalanan gangguan klien (simtom munculnya skizofrenia), secara rutin memantau obat klien dan meluangkan waktu untuk menemani klien.
Kata kunci:  Teknik asosiasi bebas, pemahaman diri, skizofrenia
Penulis: Nidya Rizky Selvera
Kode Jurnal: jppsikoterapidd130022

Artikel Terkait :