DEOKSIGENASI BERKATALIS Pd/C DARI ASAM OLEAT SEBAGAI SENYAWA MODEL MINYAK NABATI UNTUK SINTESIS SOLAR TERBARUKAN
Abstrak: Generasi ke-2 dari
bahan bakar nabati yang disebut dengan solar terbarukan dapat menggantikan
bahan bakar turunan dari minyak bumi untuk transportasi (solar, bensin dan bahan
bakar pesawat) dengan cara diproduksi dari trigliserida melalui reaksi
termokatalitik. Salah satu rute sintesis solar terbarukan adalah melalui proses
reaksi deoksigenasi berkatalis heterogen. Di dalam penelitian ini, asam oleat
digunakan sebagai senyawa model untuk mempelajari deoksigenasi katalitik dari
trigliserida menjadi hidrokarbon seperti solar (solar terbarukan). Katalis Pd/C
yang digunakan dalam studi ini dipersiapkan dengan metode microwave polyol process.
Pada kondisi operasi suhu 400 oC dan tekanan H2 sebesar 9 bar dan 15 bar,
katalis 1 %-berat Pd/C lebih cenderung mengarahkan reaksi ke jalur dekarbokasilasi.
Pada kondisi tekanan H2 didapatkan produk cair yang utama adalah alkane dan
aromatik sedangkan produk gasnya adalah CO dan CO2. Konversi reaksi
yang dihasilkan adalah sekitar 75% dengan selektifitas produk solar terbarukan
adalah 50,14%. Sifat fisik (densitas dan viskositas) solar terbarukan mendekati
sifat fisik solar komersial.
Kata kunci: deoksigenasi, asam
oleat, katalis Pd/C, microwave polyol process, solar terbarukan
Penulis: Bambang Heru Susanto,
M. Nasikin, Sukirno, Gita Agitia Fransisca
Kode Jurnal: jpkimiadd120040
