Dimensi Self-Efficacy

Menurut Bandura (dalam Suseno, 2009) dimensi-dimensi self-efficacy antara lain:
Magnitude atau tingkat kesulitan tugas
            Hal ini berdampak pada pemilihan perilaku yang akan dicoba atau dikehendaki berdasarkan pengharapan self-efficacy pada tingkat kesulitan tugas (level of difficulty). Individu akan mencoba perilaku yang dirasakan mampu untuk dilakukan. Sebaliknya ia akan menghindari situasi dan perilaku yang dirasa melampaui batas kemampuannya.
Generality atau luas bidang perilaku
                  Hal ini berkaitan dengan seberapa luas bidang perilaku yang diyakini untuk berhasil dicapai oleh individu. Beberapa pengharapan terbatas pada bidang perilaku khusus, sedangkan beberapa pengharapan mungkin menyebar pada berbagai bidang perilaku.
Strenght atau kemantapan keyakinan
                  Hal ini berkaitan dengan keteguhan hati terhadap keyakinan individu bahwa ia akan berhasil dalam menghadapi suatu permasalahan.
Menurut Bandura (dalam Alwisol, 2004) terdapat dua komponen self-efficacy,  yaitu:
  1. Efikasi ekspektasi (efficacy expectation) adalah “Keyakinan diri sendiri bahwa ia akan berhasil melakukan suatu tindakan.” Self-efficacy berhubungan erat dengan sebesar apa usaha yang akan dilakukan dan seberapa lama individu bertahan dalam situasi menekan. Lebih lanjut perubahan tingkah laku menurut Bandura kuncinya adalah efikasi ekspektasi.
  2. Ekspektasi hasil (outcome expectation): perkiraan atau estimasi diri bahwa tingkah laku yang dilakukan diri itu akan mencapai hasil tertentu.
Self-efficacy terdiri dari beberapa dimensi yaitu kesulitan tugas yang dilalui, keyakinan individu akan kemampuan yang dimiliki dan seberapa kuat keyakinan individu mengenai kemampuan yang ia miliki. Self-efficacy memiliki dua komponen yaitu efikasi ekspektasi dan ekspektasi hasil. Dua komponen ini adalah dua hal yang secara mendasar berbeda namun saling berkaitan erat.

Artikel Terkait :