HUBUNGAN MOBILISASI DINI DENGAN KECEPATAN KESEMBUHAN LUKA PERINEUM PADA IBU POST PARTUM DI SELURUH WILAYAH KERJA PUSKESMAS SINGOSARI KABUPATEN MALANG
ABSTRAK: Mobilisasi dini
merupakan kebijakan untuk
secepat mungkin membimbing
penderita keluar dari tempat tidurnya dan berjalan. Mobilisasi
dini bisa mencegah aliran darah terhambat. Hambatan aliran darah bisa
menyebabkan terjadinya thrombosis vena dalam dan bisa menyebabkan infeksi.
Mobilisasi dini faktor lain
dari luar selain
perawatan luka. Faktor
dari dalam yaitu
budaya makan atau
pola konsumsi. Juga mempengaruhi
cepat lambatnya kesembuhan
luka perineum. Penelitian
bertujuan untuk mengetahui
perbandingan mobilisasi dini 2-4 jam dan
6-8 jam dengan kecepatan kesembuhan luka perineum
pada ibu post
partum di wilayah
kerja Puskesmas Singosari
Kabupaten Malang. Metode
penelitian menggunakan desain komparatif dengan pendekatan kohort. Sample
dipilih dengan tehnik purposive sampling
sebanyak 16 responden
ibu post partum
dengan luka perineum
grade 2. Analisis data
menggunakan fisher. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai signifikan sebesar
1,000 dimana lebih besar
daripada alfa =
0,05. Dari hasil
analisa data disimpulkan
bahwa tidak terdapat perbedaan antara mobilisasi dini 2-4
jam dengan 6-8 jam.
Kata kunci: mobilisasi dini,
luka perineum, ibu post partum
Penulis: Dina Dewi SLI, Retty
Ratnawati, Intan Berlian
Kode Jurnal: jpkeperawatandd120006