OPTIMASI AMOBILISASI PEKTINASE DARI Bacillus subtilis MENGGUNAKAN Ca-ALGINAT-KITOSAN

ABSTRAK: Pektinase  bebas  tidak  dapat  digunakan  lebih  dari  satu  kali  pemakaian,  sehingga  perlu  dilakukan  teknik amobilisasi  agar  dapat  digunakan  secara  berulang.  Penelitian  ini  mempelajari  tentang  kondisi  optimum  proses amobilisasi  pektinase  pada  matriks  Ca-alginat-kitosan.  Pektinase  diisolasi  dari  Bacillus subtilis  dengan  metode pemurnian  bertingkat  menggunakan  amonium  sulfat  fraksi  20–60%  dan  dilanjutkan  dengan  dialisis. Mikroenkapsulasi  Ca-alginat-kitosan  dibuat  dengan  mencampurkan  pektinase  pada  variasi  0,943;  1,886;  2,83; 3,774; 4,717 mg/mL dengan Na-alginat pada variasi 1,5; 2; 2,5; 3; 3,5% (w/v) dan meneteskannya pada larutan CaCl2  0,15  M.  Manik  Ca-alginat  selanjutnya  disuspensikan  pada  kitosan  1,5%  dan  diteteskan  pada  larutan Na5P3O10  3%, sehingga  terbentuk  hibrid  mikrokapsul  Ca-alginat-kitosan.  Hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa pada konsentrasi optimum Na-alginat 3% (w/v) dan konsentrasi pektinase optimum 2,83 mg/mL dapat menjebak pektinase sebanyak 2,83 mg/gram Ca-alginat-kitosan dengan aktivitas sebesar 193,3 unit. 
Kata kunci: aktivitas, Bacillus subtilis, Ca-alginat-kitosan, pectinase
Penulis: Chandra Ayu Siswanti, Anna Roosdiana dan Sutrisno
Kode Jurnal: jpkimiadd130075

Artikel Terkait :