PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG HIPERTENSI TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP MENGELOLA HIPERTENSI DI PUSKESMAS PANDANARAN SEMARANG
ABSTRAK: Hipertensi adalah
tekanan darah persisten dimana tekanan sistoliknya diatas 140 mmHg dan tekanan
diatoliknya diatas 90 mmHg. Berdasarkan Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT)
pada tahun 2001, hipertensi merupakan faktor utama penyakit jantung dan
pembuluh darah di Indonesia yaitu sebanyak 26,3%. Penelitian ini bertujuan
untuk menganalisa pengaruh pendidikan kesehatan tentang hipertensi terhadap
pengetahuan dan sikap dalam mengelola hipertensi di Puskesmas Pandanaran
Semarang. Penelitian ini adalah sebuah penelitian kuantitatif dengan
Quasi-experimental design yang menggunakan pretest-postest. Total sampelnya
adalah 70 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah
Consecutive Sampling. Pada penelitian ini, data dianalisis menggunakan Wilcoxon
Signed Ranks Test (p<0,05). Hasil dari variable pengetahuan antara sebelum
dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan 0,000 (p<0,05), kemudian untuk
variable sikap adalah 0,000 (p<0,05). Ini menunjukkan bahwa ada pengaruh
yang signifikan antara pemberian pendidikan kesehatan dan sikap baik sebelum
dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan tentang hipertensi. Kesimpulan dari
penelitian ini adalah pendidikan kesehatan tentang hipertensi mempengaruhi
pengetahuan dan sikap dalam mengelola hipertensi.
Kata Kunci: pendidikan
kesehatan, pengetahuan, sikap, hipertensi
Penulis: Mega Tri Susanti,
Maria Suryani, Shobirun
Kode Jurnal: jpkeperawatandd120047