PENGARUH STRES PELAPARAN DAN SUHU TINGGI TERHADAP INDUKSI EMBRIOGENESIS MIKROSPORA TEMBAKAU
INTISARI: Pengaruh kombinasi
perlakuan pelaparan dan
suhu tinggi (34oC) terhadap
proses induksi embriogenesis mikrospora tiga
kultivar tembakau yaitu
Nicotiana tabacum L.
cv. Petit havana
SR-1, N. tabacum
cv. Vorstenlanden dan N.
tabacum cv. Virginia
telah dilaksanakan. Mikrospora
diisolasi secara aseptik
dari antera dengan
maserasi kemudian
disentrifugasi. Kultur dilakukan
dalam medium pelaparan
(medium B) yaitu
medium tanpa sumber gula dan nitrogen selama 4, 6, dan 8
hari pada suhu 34oC, kemudian disubkultur dengan medium
embriogenesis (medium A2) dan diinkubasi pada suhu kamar (25oC)
dalam keadaan gelap. Stadium perkembangan mikrospora yang dikultur diusahakan
relatif homogen yaitu mengandung stadium uninukleat akhir. Viabilitas dan
perkembangan mikrospora diamati. Dilakukan
pengecatan inti dengan
menggunakan DAPI (4,6
diamidino-2-phenylindole) kemudian mikrospora yang sudah terwarnai
diamati di bawah mikroskop fluorescen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama
stres pelaparan dan
suhu tinggi (34oC), menyebabkan
terjadinya perubahan struktur
mikrospora menjadi 3 tipe mikrospora embriogenik. Tipe 1 memiliki ciri
identik dengan stadium uninukleat akhir; tipe 2 telah terjadi fragmentasi
vakuola dengan inti
masih di tepi;
serta tipe 3
inti yang terdapat
dalam kantong sitoplasmik telah bergeser
ke tengah. Pembelahan
simetri merupakan pembelahan
pertama yang terjadi
pada mikrospora dalam medium
embriogenesis yang ditemukan setelah 2 minggu masa inkubasi. Kemudian akan
terbentuk struktur multiseluler pada minggu ke-4 untuk Nicotiana tabacum L. cv.
Vorstenlanden dan N. tabacum cv. Virginia. Sedangkan pada N.
tabacum cv. Petit
havana SR-1 struktur
multiseluler sudah ada
yang terbentuk pada
minggu ke-2. Phase selanjutnya, struktur
multiseluler berkembang menjadi
kalus pada N.
tabacum cv. Vorstenlanden
dan N. tabacum cv.
Virginia. Sedangkan N.
tabacum cv. Petit
havana SR-1 struktur
multiseluler akan berkembang
menjadi struktur globuler.
Kata kunci: Mikrospora, embriogenesis, pelaparan,
stres suhu tinggi,
Nicotiana tabacum L.
cv. Petit havana
SR-1, N. tabacum cv.
Vorstenlanden, N. tabacum cv. Virginia
Penulis: Baiq Farhatul Wahidah
Kode Jurnal: jpbiologidd100003