PENGARUH TERAPI KOMUNIKASI TERAPEUTIK TERHADAP KEMAMPUAN BERINTERAKSI KLIEN ISOLASI SOSIAL DI RSJD DR.AMINO GONDOHUTOMO SEMARANG
Abstract: Isolasi sosial
merupakan keadaan di mana individu mengalami kesulitan membina hubungan dengan
orang lain. Salah satu upaya untuk menangani individu dengan isolasi sosial
dalam keperawatan adalah dengan komunikasi terapeutik. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh komunikasi
terapeutik terhadap kemampuan berinteraksi klien isolasi sosial di RSJD DR.
Amino Gondohutono Semarang. Desain penelitian ini adalah pre-post test one
group, dengan metode pengambilan sampel yaitu dengan teknik total sampling.
Data dikumpulkan dengan checklist dan dianalisis dengan uji Wilcoxon (Wilcoxon
Sign Rank Test). Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi teraputik
memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan berinteraksi klien isolasi
sosial, dengan p-value 0,000. Bagi pelayanan keperawatan disarankan dapat
memberikan komunikasi terapeutik dengan baik dan benar dan secara terus-menerus
untuk meningkatkan kemampuan berinteraksi klien isolasi sosial. Serta
diharapkan keluarga dapat membantu kelangsungan proses peningkatan kemampuan
berinteraksi klien, dengan memberikan komunikasi yang baik dan benar terhadap
klien apabila klien berada di lingkungan rumah.
Kata kunci: komunikasi
terapeutik, interaksi, isolasi social
Penulis: Astia Siskayanti,
Arief Nugroho, Mugi Hartoyo
Kode Jurnal: jpkeperawatandd120066