AMOBILISASI SEL LACTOBACILLUS ACIDOPHILUS FNCC116 UNTUK DEMINERALISASI LIMBAH KULIT UDANG DALAM PENGOLAHAN KITIN
ABSTRAK: Kitin merupakan salah
satu polimer alam yang banyak tersedia dialam sesudah selulosa. Kitin dan
turunannya telah banyak digunakan diberbagai bidang diantaranya pertanian,
tekstil, khususnya farmasi dan kesehatan. Limbah kulit udang yang merupakan
sumber bahan baku pengolahan kitin menghasilkan kualitas kitin yang lebih baik
apabila diolah dengan cara biologi dibandingkan cara kimia. Pengolahan kitin
secara biologi menggunakan asam laktat untuk demineralisasi dan enzim pro-tease
hasil fermentasi bakteri untuk proses deproteinasi. Telah dilakukan penelitian terhadap
kemampuan sel amobil Lactobacillus acidophilus FNCC116 dalam proses demineralisasi
limbah kulit udang dalam ekstraksi kitin dengan tujuan untuk efisiensi proses
fermentasi. Proses amobilisasi bakteri ini dilakukan dengan menggunakan metoda penjerapan
sel di dalam matrik natrium alginat 2% yang selanjutnya direaksikan dengan CaCl2
0,2M. Proses demineralisasi limbah kulit udang menggunakan sel amobil Lactobacillus
acidophilus FNCC116 30% dan medium yang terdiri dari 6% glukosa, 1,5% yeast,
0,003% MnSO4, 0,003% FeSO4.7H2O, 0,02%
MgSO4.7H2O mampu menghasilkan asam laktat sampai 2,24% dan mampu
menurunkan kadar abu dalam kulit udang sampai dengan 1,18%. Hasil penelitian
ini menunjukkan, sel amobil Lactobacillus acidophilus FNCC116 mampu
menurunkan kadar abu dan kadar protein kulit udang dalam tahapan pengolahan
kitin secara biologi.
Kata kunci: Amobilisasi,
kitin, natrium alginat, Lactobacillus acidophilus
Penulis: Ofa Suzanti Betha,
Siswa Setyahadi, Herman Suryadi
Kode Jurnal: jpfarmasidd090004