HUBUNGAN PERSEPSI MENOPAUSE DENGAN KECEMASAN MENOPAUSE DI DESA SAMBIBULU KECAMATAN TAMAN KABUPATEN SIDOARJO JAWA TIMUR
ABSTRAK: Menopause adalah masa
ketika perempuan berhenti
berevolusi dan berhenti
haid secara permanen tidak
mampu lagi untuk
hamil lagi, biasanya
dianggap sudah muncul satu
tahun setelah masa haid
yang terakhir. Dari
hasil data awal
yang diambil di
desa Sambibulu Kecamatan
Taman Sidoarjo didapatkan masih banyak ibu menopause yang mengalami
kecemasan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan persepsi
menopause dengan kecemasan ibu menopause. Desain penelitian menggunakan survey
Analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasinya adalah semua ibu
menopause di desa Sambibulu kecamatan Taman Kabupaten Sidoarjo,dengan besar sampel 94
dari 122 populasi
yang diambil secara
simple random sampling
dengan teknik lotre. Pengumpulan data
dan alat ukur yang
digunakan adalah kuesioner,
kemudian data disajikan
dalam bentuk tabulasi frekuensi
dan tabulasi silang.
Untuk mengetahui hubungan
antar variabel dilakukan uji Chi Square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar ibu menopause mempunyai
persepsi positif tidak mengalami kecemasan
sebanyak 34 orang
(61,82%). Kemudian diuji
statistik menggunakan Chi-Square,
dengan X2 hitung > X2 tabel (8,33 > 3,84), sehingga Ho Ditolak. Kesimpulan
penelitian adalah ada hubungan antara persepsi menopause dengan kecemasan. Oleh
karena itu seharusnya
perlu dilakukan pendidikan
kesehatan tentang persiapan
menghadapi masa menopause oleh
bidan agar masyarakat mempunyai persepsi yang positif terhadap menopause.
Kata kunci: Menopause,
persepsi, kecemasan
Penulis: Nuril Ilmi, Titin Eka
Nuriyana
Kode Jurnal: jpkebidanandd120025