KINETIKA REAKSI FERMENTASI ALKOHOL DARI BUAH SALAK

Abstrak: Penelitian  tentang  pembuatan  bioetanol  dari  buah  salak  yang  tidak  layak  jual  telah  dilakukan.  Buah  salak mengandung  16,07%  pati  dan  32,96%  glukosa,  sehingga  buah  salak  berpotensi  untuk  dikonversikan  menjadi bioetanol dengan cara fermentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari rangkaian kinetika reaksi fermentasi alkohol yaitu kinetika reaksi hidrolisa pati menjadi glukosa dan fermentasi glukosa menjadi alkohol dari buah salak dengan  menggunakan  Saccharomyces  cereviseae.  Untuk  reaksi  hidrolisa  pati  terdapat  dua  pengendali  kecepatan reaksi yaitu reaksi kimia dan difusi film. Dari hasil penelitian untuk reaksi hidrolisa diperoleh  konstanta kecepatan reaksi  sebesar    1,41  x  10-11  dan  konstanta  koefisien  difusi  film  sebesar  0,47  x  10-11  sehingga  kecepatan  reaksi hidrolisa yang terjadi dikendalikan oleh difusi film. Konstanta kecepatan reaksi fermentasi diperoleh sebesar 169,88. Selama proses fermentasi berlangsung konsentrasi pati dan glukosa cenderung menurun terhadap waktu fermentasi dan kadar bioetanol cenderung meningkat terhadap lama waktu fermentasi.
Kata Kunci: fermentasi, hidrolisa, bioetanol, kinetika reaksi
Penulis: Fatimah, Febrina Lia G, Lina Rahmasari G
Kode Jurnal: jpkimiadd130177

Artikel Terkait :