PENETAPAN KADAR TABLET RANITIDIN MENGGUNAKAN METODE SPEKTROFOTOMETRI UV-Vis DENGAN PELARUT METANOL
ABSTRAK: Saat ini
banyak masyarakat yang
lebih memilih obat
merk dibandingkan obat generik. Mereka
menganggap obat merk
lebih berkhasiat dibanding
obat generik. Padahal obat dengan
zat aktif yang sama akan memberikan efek terapi yang sama sesuai kadarnya. Untuk
itu perlu dilakukan
penetapan kadar antara
obat generik dan
merk. Metode
Spektrofotometri UV-Vis dapat
digunakan untuk menetapkan
kadar Ranitidin dalam sediaan
tablet. Metode ini
didasarkan pada adanya
gugus kromofor dan auksokrom pada Ranitidin yang dapat
memberikan absorbansi pada panjang gelombang 326 nm
menggunakan pelarut metanol.
Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui penetapan kadar
Ranitidin dalam sediaan
tablet dan uji
validasinya menggunakan metode analisis
Spektrofotometri UV-Vis. Hasil
penelitian menunjukkan kadar
rata-rata Ranitidin dari delapan
sampel tablet Ranitidin
yang diperoleh adalah
150,44 mg/tablet. Hasil validasi
metode analisis yang
dilakukan diperoleh nilai
standar deviasi (SD), koefisien variasi
(KV), dan ketelitian
alat pada uji
presisi alat masing-masing
sebesar 0,07; 0,56 %;
99,44 %. Nilai
% perolehan kembali
(Recovery) rata-rata dan
nilai kesalahan sistematik rata-rata
pada uji akurasi
metode adalah secara
berturut-turut 108,39% dan 8,39%
untuk penambahan baku
1000 ppm; 100,6%
dan 0,6% untuk penambahan baku
500 ppm; 100,67%
dan 0,67% untuk
penambahan baku 100
ppm. Dari kurva baku diperoleh persamaan regresi linier y = 0,045x +
0,068 (r sebesar 0,9988). Batas
deteksi dan Batas
kuantitasi yang diperoleh
dari penelitian ini
sebesar 0,6 ppm dan 2,1 ppm. Dari uji t dihasilkan nilai signifikan 0,000 yang
berarti lebih kecil dari 0,05 (5%).
Dari uji ANAVA
terlihat ada perbedaan
antara kadar tablet
Ranitidin generik dengan tablet
Ranitidin merk.
Kata kunci: Ranitidin, Tablet,
Metanol, Spektrofotometri UV-Vis
Penulis: Wiranti Sri Rahayu,
Pri Iswati Utami, Sochib Ibnu Fajar
Kode Jurnal: jpfarmasidd090025