PENGARUH PERAN IBU TERHADAP PERILAKU PENANGANAN DISMENORHOEPADA REMAJA PUTRI (Studi di SMA N 8 Semarang Tahun 2012)
Abstrak: Beberapa wanita
mengalami nyeri haid selama menstruasi. Frekuensi dismenorhoe cukup tinggi dan
penyakit ini sudah lama dikenal
tapi penyebabnya belum
diketahui secara pasti.
Peran seorang ibu
pada saat anak
perempuan sedang mengalami dismenorhoe
sangat dibutuhkan. Peran
yang diberikan oleh
ibu tidak hanya
berupa pertolongan pertama tetapi
juga sampai menemani
remaja untuk melakukan
berbagai pengobatan untuk
kesembuhan remaja tersebut
Menganalisa pengaruh peran
ibu terhadap perilaku
penanganan dismenorhoe pada
remaja putri (Studi
di SMA N 8 Semarang Tahun 2012).
Jenis penelitian yang
digunakan adalah studi
korelasi dengan pendekatan
cross sectional. Populasi
dalam penelitian ini adalah
siswa putri SMA
N 8 Semarang
sebanyak 871 siswa,
dengan sampel sebanyak
65 siswa, teknik samplingyang digunakan
adalah proportional random sampling. Hasil penelitian
menunjukan bahwa responden dengan peran ibu tidak mendukung
sebagian besar memiliki perilaku penanganan dismenorhoe kurang yakni sebanyak 16 siswi
(61,5%) dan baik
sebanyak 10 siswi
(38,5%), sedangkan responden
dengan peran ibu
yang mendukung sebagian besar
memiliki perilaku penanganan dismenorhoe baik
sebanyak 27 siswi
(69,2%) dan kurang
sebanyak 12 siswi (30,8%). Berdasarkan penelitian
didapatkan nilai p=0,028,
ini menunjukan adanya
hubungan yang signifikan antara pengaruh
peran ibu terhadap
perilaku penanganan dismenorhoe
pada remaja putri
(Studi di SMA
N 8 Semarang).
Kata kunci: Peran Ibu,
Perilaku, Penanganan Dismenorhoe, Remaja Putri
Penulis: Sri Sopiyah, Dewi
Puspitaningrum, Fitriani Nur Damayanti
Kode Jurnal: jpkebidanandd130004