ABSTRAK: Rhodomyrtone adalah
suatu konstituen antibakteri
fraksi aktif ekstrak
daun karamuntiang, Rhodomyrtus tomentosa
(Ait) Hassk. Pada
penelitian ini telah
dilakukan uji preklinis terhadap krim
sediaan topikal Rhodomyrtone
2% dalam vanishing
cream. Uji preklinis secara in
vitro menggunakan media
agar dan Staphylococcus aureus
ATTC 6538 dan Staphylococcus epidermidis
12228 sebagai bakteri
uji, sedangkan secara
in-vivo dilakukan terhadap kulit
pada kelinci yang
di infeksi dengan
Staphylococcus aureus. Kedua
uji ini menggunakan krim
kloromfenikol 2% sebagai
pembanding. Krim sediaan
topikal rhodomyrtone 2% dengan
basis vanishing cream memberikan
diameter hambatan berturut-turut 15 mm dan 26 mm terhadap Staphylococcus aureus
dan Staphylococcus epidermidis. Difusi ini lebih rendah dibanding sediaan krim
kloromfenikol 2% yang memberikan diameter hambatan 30
mm dan 32
mm, masing-masing untuk
Staphylococcus aureus dan Staphylococcus epidermidis
pada kondisi yang
sama. Selanjutnya uji
secara in vivo menunjukkan bahwa
krim sediaan topikal
rhodomyrtone 2% dapat
mengurangi infeksi kulit dan tidak menimbulkan iritasi pada
kelinci percobaan.
Kata kunci: Rhodomyrtone, antibakteri,
S. aureus, S. epidermidis , uji preklinis
Penulis: Rizal Fahmi, Kamal
Rullah, Rosita Dewi Rahmat, Henny Lucida, Yunazar Manjang, Nordin Hj. Lajis,
Dachriyanus
Kode Jurnal: jpfarmasidd120009
Artikel Terkait :