STUDI KUALITATIF TENTANG PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM PEMILIHAN METODE KONTRASEPSI PADA PUS DI KOTA SEMARANG

ABSTRACT: Laju  pertumbuhan  penduduk  Indonesia  yang  cepat  yaitu  1,35%    pertahun  untuk  memerlukan  usaha untuk menurunkan angka kelahiran melalui Program Nasional Keluarga Berencana(PNKB). Meskipun perempuan  telah  banyak  menjadi  obyek, namun  kekuatannya  dalam  pengambilan  keputusan  masih lemah. Maka dengan  masalah tersebut peneliti tertarik  melakukan penelitian  mengenai  studi kualitatif tentang pengambilan keputusan dalam pemilihan metode kontrasepsi pada PUS di kelurahan Pakintelan kecamatan  Gunungpati  Kota  Semarang.  Penelitian  ini  dilakukan  bulan Mei  dan  Juni  2004. Penelitian bertujuan  untuk  mengetahui  gambaran  fenomena  pengambilan  keputusan  dalam  pemilihan  metode kontrasepsi  pada  PUS  di  Kelurahan  Pakintelan  Kecamatan  Gunungpati  Kota  Semarang. Desain penelitian yang digunakan adalah sample bertujuan (purposive sampling) pengambilan sample dengan teknik snow  ball.  Jumlah  responden  sebanyak  10  orang  yang  terdiri  dari  5  orang  perempuan  dan  5 orang  laki-laki. Metode  pengumpulan  data  dengan  wawancara  mendalam dan observasi. Hasil penelitian  didapatkan  bahwa  proses  pengambilan  keputusan  dalam  pemilihan    metode  kontrasepsi adalah  sebagian  besar  dengan  musyawarah,  peran  suami  sangat  kurang  dan  masih  ada  anggapan  KB adalah  masalah  perempuan. Kesimpulan  bahwa  musyawarah  merupakan  hal  penting  dalam  proses menemukan  pilihan  metode  kontrasepsi  dan  masih  kurangnya  peran  suami  dalam  hal  KB  karena kurang pengetahuan PUS tentang kontrasepsi. Untuk meningkatkan peran PUS dalam hal menentukan metode kontrasepsi,  yaitu memberikan KIE pada PUS tentang konsep kontrasepsi dan menghilangkan bias gender.
Kata kunci: pengambilan keputusan, metode kontrasepsi, PUS
Penulis: Titik Kurniawati
Kode Jurnal: jpkebidanandd110016

Artikel Terkait :