UJI KEPEKAAN BAKTERI YANG DIISOLASI DARI URIN PENDERITA INFEKSI SALURAN KEMIH (ISK) TERHADAP BEBERAPA ANTIBIOTIKA PADA PERIODE MARET–JUNI 2008
ABSTRAK: Infeksi Saluran Kemih
(ISK) merupakan reaksi inflamasi dari urotelium karena masuknya mikroorganisme
ke dalam saluran kemih. ISK dapat menyerang segala usia mulai tanpa gejala
hingga gejala yang cukup berat. Penanggulangannya cukup dengan pemberian
antibiotika, walaupun seringkali memberikan hasil resistensi terutama terhadap
bakteri Gram negatif. Dilakukan isolasi bakteri sampel urin pasien dari
Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Sampel urin
berjumlah 50, dari 50 sampel tersebut berhasil diisolasi 23 isolat bakteri. Teridentifikasi
2 jenis spesies bakteri, yaitu bakteri Gram positif dan Gram negatif. Hasil
monitoring kepekaan bakteri dengan metode difusi cakram terhadap Ofloksazin memperlihatkan
bahwa efektivitasnya terhadap bakteri Gram positif dan bakteri Gram negatif
sangat rendah. Sebagian besar isolat bakteri Gram positif dan bakteri Gram negatif
resisten terhadap antibiotik ini. Amoksisilin menunjukkan efikasi yang mulai menurun
terhadap hampir semua isolat bakteri. Fosfomisin dan Sefepim masih efektif terhadap
bakteri Gram positif dan bakteri Gram negatif. Berdasarkan data-data hasil penelitian
ini, diketahui bahwa bakteri hasil isolasi menunjukkan pola kepekaan dan resistensi
yang berbeda terhadap berbagai antibiotika.
Kata kunci: Infeksi Saluran
Kemih (ISK), bakteri Gram positif, bakteri Gram negatif; Antibiotika; Pola
Kepekaan Bakteri
Penulis: Shirly Kumala, Nancy
Raisa, Lestari Rahayu dan Ariyani Kiranasari
Kode Jurnal: jpfarmasidd090009