JENIS RESIKO INVESTASI
Menurut Halim (2003), terdapat beberapa jenis risiko investasi yang akan dihadapi
dan perlu dipertimbangkan oleh investor dalam membuat keputusan untuk melakukan
investasi, yaitu:
Risiko bisnis ( business risk)
Merupakan risiko yang akan dihadapi oleh investor akibat dari menurunnya profitabilitas
suatu bentuk investasi, dimana hal tersebut memiliki dampak langsung terhadap
investasi atau modal yang ditanamkan dalam bentuk investasi yang bersangkutan.
Risiko likuiditas (liquidity
risk)
Merupakan risiko yang memiliki kaitan dengan kemampuan bentuk investasi yang
bersangkutan untuk dapat segera diperjualbelikan tanpa mengalami kerugian yang
berarti.
Risiko tingkat bunga (interest
rate risk)
Merupakan risiko yang akan dihadapi oleh investor akibat terjadinya perubahan
tingk at bunga yang berlaku di pasar, dimana hal tersebut turut mempengaruhi
nilai suatu investasi.
Risiko pasar (market risk)
Merupakan risiko yang akan dihadapi oleh investor akibat dari adanya perubahan
kondisi perekonomian negara atau daerah secara cepat yang dipengaruhi oleh
adanya krisis ekonomi ataupun kondisi perekonomian lainnya.
Risiko daya beli (purchasing
power-risk )
Merupakan risiko yang akan dihadapi oleh investor akibat dari adanya pengaruh
perubahan tingkat inflasi, dimana perubahan tersebut akan menyebabkan berkurangnya daya beli
masyarakat terhadap objek investasi sehingga akan menurunkan nilai riil
pendapatan.
Risiko mata uang (currency
risk)
Merupakan risiko yang akan dihadapi oleh investor akibat dari adanya pengaruh
perubahan nilai tukar mata uang domestik terhadap mata uang asing, dimana
perubahan tersebut dapat mempengaruhi nilai investasi secara langsung.