PENGERTIAN PENYAKIT ALZHEIMER
Ada beberapa Pengertian Penyakit
Alzheimer. Pengertian Penyakit
Alzheimer adalah suatu kondisi di mana sel-sel saraf di otak mati, sehingga
sinyal-sinyal otak sulit ditransmisikan dengan baik. Gejala penyakit Alzheimer
sulit dikenali sejak dini. Seseorang dengan penyakit Alzheimer punya masalah
dengan ingatan, penilaian, dan berpikir, yang membuat sulit bagi penderita
penyakit Alzheimer untuk bekerja atau mengambil bagian dalam kehidupan
sehari-hari. Kematian sel-sel saraf terjadi secara bertahap selama
bertahun-tahun. Gejala mungkin tidak diperhatikan sejak dini. Sering anggota
keluarga penderita menyadari adanya gejala ketika sudah terlambat.
Alzheimer
adalah jenis kepikunan yang berbahaya, karena dapat melumpuhkan daya ingat,
pikiran, dan kecerdasan seseorang. Penyakit ini timbul akibat proses degenerasi
sel-sel saraf otak yang makin lama makin memburuk sehingga otak mengerut dan
mengecil. Akibatnya terjadi gangguan maka fungsi sel-sel otak . Makin lanjut
usia seseorang, makin berpotensi mengalami demensia. Alzheimer bisa terjadi
pada usia lebih muda, hanya kasusnya belum banyak.
Penyakit
Alzheimer (PA) merupakana penyakit otak yang berlanjut secara perlahan yang
dikarakteristikan oleh gangguan memori dan secepatnya oleh gangguan-gangguan
pada memberi alasan, merencanakan, bahasa, dan persepsi. Banyak ilmuwan-ilmuwan
percaya bahwa penyakit Alzheimer berakibat dari peningkatan produksi atau
akumulasi dari protein spesifik (beta-amyloid protein) di otak yang menjurus
pada kematian sel syaraf.
Alzheimer
bukan penyakit menular, melainkan merupakan sejenis sindrom dengan apoptosis
sel-sel otak pada saat yang hampir bersamaan,[1] sehingga otak tampak mengerut
dan mengecil. Alzheimer juga dikatakan sebagai penyakit yang sinonim dengan
orang tua.
Kemungkinan
memperoleh penyakit Alzheimer meningkat secara substansial setelah umur 70
tahun dan mungkin mempengaruhi sekitar 50% dari orang-orang berumur diatas 85
tahun. Meskipun begitu, penyakit Alzheimer bukan bagian yang normal dari
penuaan dan bukan sesuatu yang tak bisa dihindarkan yang terjadi di kehidupan
kemudian. Contohnya, banyak orang-orang yang hidup sampai lebih dari 100 tahun
dan tidak pernah mengembangkan penyakit Alzheimer.
Penyakit
Alzheimer paling sering ditemukan pada orang tua berusia sekitar 65 tahun ke
atas. Di negara maju seperti Amerika Serikat saat ini ditemukan lebih dari 4
juta orang usia lanjut penderita penyakit Alzheimer. Angka ini diperkirakan
akan meningkat sampai hampir 4 kali pada tahun 2050. Hal tersebut berkaitan
dengan lebih tingginya harapan hidup pada masyarakat di negara maju, sehingga populasi
penduduk lanjut usia juga bertambah.
Meskipun
penyakit ini tidak ada obatnya, perawatan dapat memperbaiki kualitas hidup
pengidap Alzheimer. Mereka yang divonis Alzheimer membutuhkan dukungan dan
kasih sayang dari teman dan keluarga untuk mengatasinya.