PENGERTIAN SARIAWAN

Terdapat beberapa Pengertian sariawan (stomatitis) yang diberikan para ahli medis. Penyakit sariawan atau dikenal dengan sebutan stomatitis adalah pembengkakan atau peradangan yang terjadi di lapisan mukosa mulut. Daerah yang bisa terkena sariawan termasuk pipi, gusi, lidah, bibir serta langit-langit mulut. Selain itu sariawan juga bisa menyebabkan perdarahan, bengkak serta warna yang memerah.
Sariawan merupakan penyakit yang bisa menyerang siapa saja, dari mulai anak-anak, orang dewasa hinggga orang tua. Mungkin setiap orang pernah mengalami yang namanya sariawan. Kalau dilihat mungkin sariawan adalah penyakit ringan dibanding penyakit lainnya. Meskipun begitu efek yang diakibatkan dari penyakit sariawan sangatlah berdampak besar, bagaimana tidak karena waktu sariawan makanpun serasa tidak enak karena sakit yang dirasakan saat makan, untuk berbicara pun kadang jadi malas akibat sariawan itu tadi. Pokoknya waktu kita sariawan rasanya semuanya jadi tidak nyaman. Sariawan adalah penyakit kelainan mulut yang sering ditemukan dimasyarakat dan faktanya wanita lebih mudah terserang daripada pria.
Sariawan atau Stomatitis Aftosa adalah suatu kelainan pada selaput lendir mulut yang berbentuk luka pada mulut yang ditandai dengan bercak berwarna putih kekuningan dengan permukaan agak cekung. Biasanya kemunculannya disertai dengan rasa sakit yang sangat tinggi, seperti pada lidah, gusi dan juga sekitar bibir. Hal itu dikarenakan adanya suatu pembengkakan atau peradangan yang terjadi dilapisan mukosa mulut. Faktor penyebab dari penyakit sariawan itu biasanya dikarenakan karena luka tergigit, terluka saat menggosok gigi, stress, alergi makanan, makanan berminyak, mengkonsumsi makanan dan minuman yang panas, siklus haid, kelainan pencernaan, kebersihan mulut yang tidak terjaga atau karena kondisi tubuh yang tidak fit serta kurangnya konsumsi vitamin C.
Memang sariawan bukan penyakit serius. Tapi kalau sudah kena yang satu ini sangat tidak nyaman karena jadi sulit untuk makan atau pun berbicara.
Seriawan di tempat yang sama selama dua minggu hingga satu bulan dapat dijadikan indikasi adanya kanker rongga mulut.
Stomatitis Aphtous/Ulcer bukan hanya disebabkan karena kekurangan Vitamin C, namun sebaliknya SA dikenal disebabkan oleh alergi citrus atau alergi makanan yang mengandung asam, kondisi imun yang lemah, obat-obatan tertentu, trauma fisik (ataupun penggunaan gigi palsu baru), dsb.
Penyakit kekurangan vitamin C sendiri adalah Scurvy atau kegagalan proses sintesis kolagen yang ditandai dengan gusi mudah berdarah, pendarahan kulit (purpura) dsb.
Sariawan menjadi penyakit yang paling sering dialami oleh hampir semua orang. Selain kurangnya vitamin C, sariawan juga bisa disebabkan oleh makanan yang terlalu panas, kekurangan zat besi, dan kebersihan mulut yang kurang terjaga. Gejala yang terjadi seperti adanya bintik kecil kekuningan yang menyebabkan perih pada bibir, lidah, dan alat pencernaan lainnya, sehingga tak jarang selera makan pun terganggu. Bintik kecil tersebut jika tidak hilang lebih dari dua minggu bisa menjadi indikasi adanya kanker.

Artikel Terkait :