PENGERTIAN SOLVABILITAS

Ada beberapa pengertan solvabilitas. Berikut ini akan diuraikan beberapa pengertian Solvabilitas menurut beberapa ahli:
Menurut Riyanto  (2004), pengertian solvabilitas adalah menunjukkan kemampuan perusahaan untuk memenuhi segala kewajiban finansiilnya apabila sekiranya perusahaan tersebut itu  dilikuidasikan.  Sedangkan  menurut    Sugiarso  (2006),  mendefinisikan  Solvabilitas adalah  kemampuan  perusahaan  untuk  membayar  hutang-hutangnya,  baik  utang  jangka  pendek maupun utang jangka panjang.
Munawir  (2007), memberikan pengertian Solvabilitas  adalah menunjukkan  kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban keuangannya apabila perusahaan tersebut dilikuidasikan, baik  kewajiban  keuangan  jangka pendek maupun jangka panjang. Sedangkan  menurut  Sutrisno (2009), mendefinisikan Solvabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk memenuhi semua kewajibannya apabila perusahaan dilikuidasi.
Pengertian Solvabilitas oleh Conant et al (1996) sebagai kemampuan organisasi bisnis untuk memenuhi kewajiban keuangannya tepat pada waktunya. Untuk perusahaan asuransi definisi mengenai solvabilitas harus diatur oleh regulator, dalam hal ini Departemen Keuangan, karena menyangkut kekayaan masyarakat umum. Tingkat Solvabilitas bagi sebuah perusahaan asuransi adalah nilai minimum dari uang dan surplus yang harus dijaga.
Sedangkan menurut Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Usaha Perasuransian disebutkan: Tingkat Solvabilitas merupakan selisih antara jumlah kekayaan yang diperkenankan dan kewajiban.
Dari  beberapa  definisi  di  atas  dapat  disimpulkan  bahwa  Solvabilitas  merupakan kemampuan suatu perusahaan untuk membayar semua utang-utang perusahaan,baik utang jangka pendek maupun utang jangka panjang. Solvabilitas diukur dengan perbandingan antara total aktiva  dengan  total  utang,ukuran tersebut mensyaratkan agar perusahaan mampu memenuhi semua kewajibannya, baik kewajiban jangka  pendek maupun  kewajiban  jangka  panjang.  Perusahaan  dapat  dikatakan  dalam  kondisi ideal, apabila perusahaan dapat memenuhi kewajiban jangka pendeknya (Likuid) dan juga dapat memenuhi kewajiban jangka panjangnya (Solvable). Analisis Solvabilitas memiliki tujuan  yaitu untuk  mengetahui  apakah  kekayaan  perusahaan mampu  untuk  mendukung  kegiatan  perusahaan tersebut. 

Artikel Terkait :