PENGERTIAN TINGKAT SUKU BUNGA

Pengertian Tingkat suku bunga adalah harga dari penggunaan loanable funds. Loanable funds yaitu dana yang tersedia untuk dipinjamkan atau yang sering disebut sebagai dana investasi. Tingkat suku bunga merupakan salah satu indikator dalam menentukan apakah seseorang akan melakukan investasi atau menabung (Boediono, 1994).
Suku bunga adalah biaya yang harus dibayar oleh peminjam atas pinjaman yang diterima dan merupakan imbalan bagi  pemberi pinjaman atas investasinya. Suku bunga mempengaruhi keputusan individu terhadap pilihan untuk membelanjakan uang lebih banyak atau menyimpan uangnya dalam bentuk tabungan. Suku bunga juga merupakan sebuah harga yang menghubungkan masa kini dengan masa depan, sebagaimana harga lainnya maka tingkat suku bunga ditentukan oleh interaksi antara permintaan dan penawaran.
Tingkat bunga merupakan suatu variabel penting yang mempengaruhi masyarakat dalam memilih bentuk kekayaan  yang ingin dimilikinya, apakah dalam bentuk uang, financial assets , atau benda-benda riil seperti tanah, rumah, mesin, barang dagangan, dan lain sebagainya. Mana yang memberikan tingkat bunga lebih tinggi akan lebih diminati (Pohan Aulia, 2008).
Suku bunga dibedakan menjadi dua, suku bunga nominal dan suku bunga riil. Tingkat bunga nominal sebenarnya adalah penjumlahan dari unsur-unsur tingkat bunga, yaitu tingkat bunga “murni” (pure interest rate), premi risiko ( risk premium ), biaya transaksi ( transaction cost ) dan premi untuk inflasi yang diharapkan. Tingkat bunga inilah yang harus dibayar debitur kepada kreditur di samping pengembalian pinjaman pokoknya  pada saat jatuh tempo. Sedangkan suku bunga riil adalah tingkat bunga nominal  minus  laju inflasi yang terjadi selama periode yang sama (Boediono, 1994).
Suku bunga nominal adalah suku bunga yang biasa dilaporkan, dan ini pula yang biasa ditawarkan oleh kalangan perbankan atas simpanan para nasabahnya. Sedangkan suku rill adalah suku bunga yang sudah memperhitungkan perubahan nilai atau daya beli uang dari waktu ke waktu (Mankiw Gregory, 2000:47).

Artikel Terkait :