PERAN GENDER DALAM MEMODERASI PENGARUH PERCEIVED BENEFIT DAN PERCEIVED COST TERHADAP NIAT MENGGUNAKAN KARTU KREDIT DI KOTA DENPASAR

Abstrak: Setiap konsumen  laki-laki atau perempuan memiliki cara pandang berbeda  yang dapat mempengaruhi  niat  menggunakan  kartu  kredit.  Salah  satu  faktor  yang  perlu  diperhatikan  adalah manfaat  yang  dirasakan  (perceived  benefit)  dan  biaya  yang  dirasakan  (perceived  cost).  Tujuan penelitian  ini  adalah  untuk  mengetahui  pengaruh  perceived  benefit  dan  perceived  cost  terhadap niat menggunakan kartu kredit serta peran  gender dalam memoderasi pengaruh  perceived benefit dan    perceived  cost  terhadap  niat  menggunakan  kartu  kredit  di  Kota  Denpasar.  Penelitian  ini dilakukan  di  Kota  Denpasar.  Jumlah  sampel  yang  diambil  sebanyak  100  orang  dengan  metode non-probability  sampling  khususnya  purposive  sampling.  Pengumpulan  data  dilakukan  melalui kuesioner.  Teknik  analisis  yang  digunakan  adalah  Moderated  Regression  Analysis.  Hasil penelitian  menunjukkan  perceived  benefit  berpengaruh  positif  dan  signifikan  terhadap  niat menggunakan kartu kredit, sedangkan perceived cost berpengaruh negatif dan signifikan terhadap niat  menggunakan  kartu  kredit  di  Kota  Denpasar.  Hal  ini  menunjukkan  bahwa  semakin  tinggi perceived  benefit  maka  semakin  tinggi  niat  konsumen  untuk  menggunakan  kartu  kredit. Sebaliknya,  semakin  tinggi  perceived  cost  maka  semakin  rendah  niat  konsumen  untuk menggunakan  kartu  kredit.  Gender  sebagai  variabel  pemoderasi  terbukti  memoderasi  pengaruh perceived  benefit,  namun  tidak  terbukti  memoderasi  pengaruh  perceived  cost  terhadap  niat menggunakan kartu kredit di Kota Denpasar.
Kata Kunci: gender, perceived benefit, perceived cost, niat menggunakan kartu kredit
Penulis: I Dewa Ayu Intan Kirana, Ni Nyoman Kerti Yasa
Kode Jurnal: jpmanajemendd130114
Pesan jurnal yang anda butuhkan disini.... >>> KLIK DISINI <<<
Atau download gratis di bawah ini:

Artikel Terkait :