PERBEDAAN SELESMA DENGAN INFLUENZA

Ada beberapa perbedaan selesma dengan influenza. Memang antara selesma dan flu itu mirip sekali, yaitu bahwa mereka mempengaruhi saluran pernafasan dan memiliki gejala yang mirip, yaitu tenggorokan sakit, hidung tersumbat atau pun meler, batuk, dll. Namun secara umum, ada perbedaan selesma (common cold) dengan flu, misalnya, gejala selesma jauh lebih ringan daripada gejala flu. Gejala flu (influenza) bisa meliputi demam tinggi, menggigil, badan pegal-pegal, dan kelelahan. Selesma dan flu disebabkan oleh virus yang berbeda. Jika selesma disebabkan oleh virus selesma (cold virus atau rhinovirus), influenza disebabkan oleh virus Haemophylus influenzae yang memiliki berbagai type, yaitu type A, B, dan C. Susahnya, virus ini gampang bermutasi, dan bisa menyebabkan aneka penyakit flu yang mematikan, termasuk flu burung, flu babi, flu Hongkong, flu Singapura, dll. Berbagai strain virus tersebut beredar di seluruh dunia sepanjang tahun dan menyebabkan wabah lokal. Di Kanada misalnya, musim influenza biasanya berlangsung dari November hingga April dan diperkirakan 10-25% orang Kanada mendapatkan influenza setiap tahun. Sebuah studi memperkirakan 6.700 orang Kanada pertahun meninggal akibat komplikasi influenza terkait dan sekitar 70.000 hingga 75.000 orang dirawat di rumah sakit.
Common cold merupakan penyakit menular yang dapat sembuh dengan sendirinya yang disebabkan oleh berbagai jenis virus. Istilah common cold umumnya merujuk pada infeksi saluran pernapasan atas yg disebabkan oleh virus. Gejala common cold antara lain batuk, nyeri tenggorokan, hidung tersumbat, hidung meler, dan bersin-bersin. Lebih dari 200 jenis virus adalah virus penyebab common cold, dimana rhinovirus  merupakan 30%-35% penyebab common cold pada orang dewasa. Virus-virus lainnya yang dapat menyebabkan common cold yaitu coronavirus, adenovirus, respiratory syncytial virus (RSV), dan parainfluenza virus. Karena ada begitu banyaknya virus penyebab common cold dan banyak virus baru yang bermunculan, maka tubuh tidak dapat membentuk sistem pertahanan tubuh terhadap seluruh virus-virus tersebut. Oleh karena itu, common cold merupakan penyakit yang cukup sering diderita oleh manusia.
Masyarakat sering mencampuradukkan istilah selesma dan flu. Keduanya adalah infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) yang sama-sama disebabkan oleh virus. Namun, jenis virus yang menjadi penyebabnya berbeda. Ada lebih dari 200 jenis virus penyebab selesma (common cold) dan hanya ada beberapa jenis virus penyebab influensa. Itulah mengapa tersedia vaksin untuk flu, namun tidak ada vaksin untuk pilek. Mustahil untuk menyediakan vaksinasi bagi 200 lebih jenis virus penyebab pilek.
Berikut perbedaan selesma (common cold) dengan influenza:
  • Influenza disebabkan oleh virus influenza, sedangkan common cold bukan disebabkan oleh virus influenza. Namun demikian, gejala-gejala yang ditemukan pada common cold dan influenza bisa saja mirip, pasien dengan common cold biasanya memiliki gejala penyakit yang lebih ringan. Pasien dengan influenza biasanya memiliki gejala yang lebih berat dan dengan awitan demam, menggigil, nyeri kepala, nyeri otot, batuk, dan kelemahan tubuh yang lebih mendadak.
  • Gejala pilek umumnya lebih ringan dibandingkan gejala flu dan berkembang secara perlahan, antara lain demam sampai 39°C, hidung meler atau tersumbat (sering dengan ingus berwarna kuning kehijauan), sakit tenggorokan, batuk, bersin, kelelahan, nyeri otot,  sakit kepala dan mata berair.
  • Gejala flu biasanya muncul tiba-tiba dan lebih serius, mencakup demam sampai 39°C, hidung tersumbat, mual, menggigil dan berkeringat, kelelahan, nyeri otot (terutama di lengan, punggung dan kaki), batuk kering yang sering dan intens, sakit kepala dan kehilangan nafsu makan.

Artikel Terkait :