HATI-HATI MELALUKAN PEMIJATAN UNTUK BEBERAPA TIPE ORANG YANG SENSITIF

Sebaiknya harus berhati-hati melakukan pemijatan untuk beberapa tipe orang yang sensitive terhadap pemijatan. Tipe  pasien  yang  perlu  perlakuan  hati-hati  dalam  pemijatan menurut Iskandar Ali (2010), antara lain adalah sebagai berikut:
Wanita hamil
Jangan  pernah  sekalipun  memijat  didaerah  yang berhubungan  dengan  organ  reproduksi,  karena  dapat  terjadinya keguguran.  Pemijatan  di  wilayah  selain  organ  reproduksi  juga hendaknya  dilakukan  dengan  sangat  hati-hati.  Tekanan  pijatan tidak  boleh  terlalu  keras  dan  hanya  bersifat  relaksasi,  seperti diremas atau digosok.
Pasien sakit keras
Salah  satu  jenis  penyakit  keras  adalah  penyakit  jantung. Jangan  pernah  sekalipun  memijat  dibagian  titik  jantung dengan tekanan  sangat  keras.  Sebaiknya  pemijatan  juga  dilakukan  di wilayah yang memang tidak mengalami sakit. Penyakit lainnya, seperti gagal ginjal dan kanker.
Pasien yang terinfeksi virus berbahaya
Seorang  terapis  tidak  boleh  sungkan  untuk  memakai masker  dan  sarung  tangan  dalam  menangani  pasien  yang terinfeksi virus  berbahaya,  seperti  HIV  dan  H1N1.  Komunikasi Tanya  jawab  antara  terapis  dan  pasien  diperlukan  untuk mengungkapkan  riwayat  penyakit  pasien,  selain  itu,  waspadai ciri-ciri khusus penderita  HIV, seperti  penggunaan narkoba dan pelaku seks bebas.
Pasien yang tidak stabil emosinya
Pasien yang sedang tidak stabil emosinya memiliki tanda-tanda,  yakni  saat  dipijat  merasa  sangat  kesakitan  walaupun dipijat  secara  lembut.  Untuk  menghadapinya,  pemijatan  pasien ini  harus  disertai  dengan  komunikasi  yang  mendalam  sehingga pasien  mengeluarkan  keluhan  yang  menjadi  penyebab  emosi tersebut.
Pasien yang terlalu lelah atau kurang tidur
Pasien  yang  terlalu  lelah  atau  kurang  tidur  perlu mendapatkan perlakuan ekstra, karena jika dipaksa untuk dipijat, pasien  dapat  mengalami  pingsan,  koma,  bahkan  meninggal. Pasien  yang  terlalu  lelah  atau  kurang  tidur  ditandai  dengan keluarnya  keringat  yang  berlebih  dan  tubuh  terasa  dingin.  Cara lain  untuk  mengetahuinya  yaitu  dengan  melakukan  konsultasi pasien  terlebih  dahulu.  Ajak  pasien  berkomunikasi  selama pemijatan untuk mencegah pasien pingsan.

Artikel Terkait :