KAJIAN YURIDIS TENTANG KETENTUAN PRODUKSI DAN IJIN PEREDARAN OBAT TRADISIONAL BERKAITAN DENGAN PERLINDUNGAN KONSUMEN

ABSTRAK:  Makalah  ini  berjudul  “Kajian  yuridis tentang ketentuan produksi dan  ijin peredaran obat tradisional  berkaitan  dengan  perlindungan  konsumen”.  Makalah  ini  bertujuan  agar  lebih mengetahui dan memahami lebih dalam tentang ketentuan-ketentuan produksi dan ijin peredaran obat  tradisional.  Dengan  menggunakan  penelitian  dari  segi  normatif  untuk  menemukan  suatu aturan  hukum,  prinsip-prinsip  hukum,  maupun  doktrin-doktrin  hukum  untuk  menjawab permasalahaan  yang  dihadapi.  Membahas  mengenai  kecenderungan gaya hidup yang menyebabkan penggunaan/pengkonsumsian obat tradisional, obat herbal cenderung meningkat di jaman  globalisasi.  Produsen/pelaku  usaha  sebelum  mengedarkan  produk  obat  tradisional  ke asyarakat,  harus  memenuhi  ketentutan  tentang  produksi  dan  peredaran  obat  tradisional  agar tidak  bertentangan  dengan  ketentuan  yang  telah  ditetapkan  oleh  Menteri  Kesehatan  dan  Badan Pengawas  Obat  dan  Makanan  (BPOM).  Guna  untuk  melindungi  masyarakat  sebagai  konsumen obat  tradisional  dari  peredaran  bahan-bahan  yang  berbahaya  yang  beresiko  terhadap  kesehatan masyarakat  sebagai  konsumen.  Dalam  rangka  memberikan  perlindungan  bagi  masyarakat sebagai  konsumen  obat  tradisional,  pemerintah  dalam  hal  ini  Menteri  Kesehatan  dan  Badan Pengawas  Obat  dan  Makanan  telah  mengaturnya  dalam  Peraturan  Menteri  Kesehatan  Republik Indonesia  Nomor  246/Menkes/Per/V/1990  Tentang  Ijin  Usaha  Industri  dan  Pendaftaran  Obat Tradisonal,  dan  Keputusan  Menteri  Kesehatan  Nomor  659/MenKes/SK/V/1991  Tentang  Cara Pembuatan  Obat  Tradisional  Yang  Baik  (CPOTB).  Meskipun  sudah  ada  pengaturan  tersebut, sebagai  konsumen  hendaknya  lebih  waspada  dan  jangan  mudah  percaya  terhadap  iklan  produk obat tradisional serta konsumen perlu memiliki kesadaran akan hak yang dimiliki dan lebih teliti sebelum mengambil keputusan untuk membeli dan mengkonsumsi obat tradisional.
Kata Kunci: Pelaku usaha, Obat tradisional
Penulis: A.A.Gde.Rana Dananjaya, Sg. Putri M.E.Purwani,SH,MH
Kode Jurnal: jphukumdd130120

Artikel Terkait :