PENGERTIAN COMMUNITY DEVELOPMENT (PENGEMBANGAN MASYARAKAT)
Pengertian Communitty Development (pengembangan
masyarakat) dapat didefinisikaan sebagai “Kegiatan pengembangan
masyarakat yang diarahkan untuk memperbesar akses masyarakat untuk mencapai
kondisi sosial-ekonomi-budaya yang lebih baik apabila dibandingkan dengan
kegiatan pembangunan sebelumnya” (Budimanta, 2003).
Dengan
demikian diharapkan masyarakat yang tinggal disekitar perusahaan tersebut dapat
menjadi lebih mandiri dengan kualitas kehidupan dan kesejahteraan yang lebih
baik.
Secara
umum visi community development adalah “Menciptakan lingkungan yang
kondusif dan harmonis antara perusahaan dengan masyarakat di sekitar wilayah
kegiatan perusahaan” (Budimanta, 2003) sedangkan misi dari aspek lingkungan
sosial adalah “Memberikan nilai tambah pada nilai sosial ekonomi pemerintah
daerah dan khususnya masyarakat sekitar” (Budimanta, 2003) selain itu misi yang
lainnya adalah “Sebagai wahana interaksi antara masyarakat, pemerintah daerah
dan pihak-pihak terkait (stakeholders) dengan perusahaan (Budimanta 2003).
Dengan terbinanya interaksi yang baik antara pihak-pihak tersebut, maka
diharapkan dapat mencegah sedini mungkin konflik yang mungkin dapat terjadi
antara masyarakat dengan kegiatan perusahaan.
Adapun tujuan dari community
development menurut Budimanta (2003)
pada perusahaan pertambangan dan migas adalah menitik beratkan pada
lingkungan sekitarnya, yaitu:
- Mendukung upaya-upaya yang dilakukan oleh PEMDA terutama pada tingkat desa dan masyarakat untuk meningkatkan kondisi sosial-ekonomi-budaya yang lebih baik di sekitar wilayah perusahaan.
- Memberikan kesempatan kerja dan berusaha bagi masyarakat
- Membantu pemerintah daerah dalam rangka pengentasaan kemiskinan dan pengembangan ekonomi wilayah.
Sedangkan sasaran yang ingin
dicapai dari program community development ini adalah sebagai berikut:
- Pengembangan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia bagi masyarakat dan pihak-pihak terkait yang berada di sekitar wilayah perusahaan
- Pengembangan dan peningkatan sarana wilayah seperti kesehatan, transportasi, pendidikan dan keagamaan yang didasarkan pada skala prioritas dan potensi wilayah tersebut.
- Mendorong dan mengembangkan potensi-potensi kewirausahaan yang didasarkan pada sumber daya lokal
- Pengembangan kelembagaan lokal di sekitar wilayah operasi perusahaan. (Budimanta, 2003)
Ruang lingkup community development meliputi tiga
aspek, yaitu:
- Community Services; merupakan pelayanan perusahaan untuk memenuhi kepentingan masyarakat, seperti pembangunan fasilitas umum…pengembangan kualitas pendidikan…keagamaan dan lain sebaginya
- Community Empowering; adalah program-program yang berkaitan dengan memberikan akses yang lebih luas kepada masyarakat untuk menunjang kemandiriannya.
- Community Relations yaitu kegiatan-kegiatan yang menyangkut pengembangan komunikasi dan informasi kepada para pihak yang terkait (Budimanta, 2003).
Adapun
peserta dari program community development ini seyogyanya difokuskan
pada masyarakat yang terkait dampak langsung dari kegiatan perusahaan
(Budimanta, 2003).