LILLY – PENCARIAN CINTA GADIS EROPA DI ETHIOPIA
Novel “Lilly – Pencarian Cinta Gadis Erop Di Ethiopia”
Merupakan sebuah novel yang menarik untuk di baca. Dapatkan E-Book Novel ini gratis hanya di www.e-jurnal.com.
Dalam Novel “Lilly – Pencarian Cinta Gadis Erop Di Ethiopia” Diceritakan
bahwa Hidup Lilly adalah taman keberagaman. Orang tuanya pengelana sejati asal
Eropa. Lilly lahir di Yugoslavia, disusui di Ukraina, disapih di Corsica,
berhenti menggunakan popok di Sisilia, dan mulai bisa berjalan di Al-Gharb.
Saat sudah nyaman berbahasa Prancis, bersama orang tuanya, Lilly pindah ke
Spanyol. Ketika mulai punya sahabat baru, dunia Lilly harus dipenuhi oleh orang
asing.
Hidup Lilly hampir berhenti ketika kedua orang tuanya
meninggal tanpa sebab yang jelas. Beruntung, ada Abdal Akbar, penganut sufi
asal Maroko, yang bersedia melindunginya. Abdal mendidiknya dengan pengetahuan
Islam.
Menjelang dewasa, bersama Hussein, yang dianggapnya
kakak, Lilly hijrah ke Harar, Ethiopia, untuk mendapat pengajaran dari Syekh
Jami. Namun, di kota suci bertembok tempat bermukim para wali itu, bukan ilmu
penuh kasih yang didapatinya.
Syekh membenci kaum farenji, kaum berkulit putih
seperti Lilly. Demi mengambil hati sang Syekh, ia harus menjalani hidup zuhud
bersama masyarakat setempat. Hidup penuh kekurangan untuk mengalahkan nafsu
duniawi.
Di keluarga Noura, si janda miskin beranak tiga, Lilly
harus mengikuti tradisi Harar. Ia mendeskripsikan pelbagai ritual masyarakat
setempat dengan sangat terperinci, mulai acara kumpul-kumpul khas masyarakat Harar;
menikmati buna, kopi khas olahan Harar; mengunyah daun qat yang pahit; hingga
upacara absuma, upacara khitan untuk anak perempuan, yang sangat mengerikan.
Tapi, justru dari tragedi absuma, Lilly mengenal dokter Aziz Abdulnasser, yang
idealis, cinta dalam hidupnya.
Pada 1984, ketika setengah juta orang mati kelaparan,
setengah juta lagi meninggalkan Ethiopia, Lilly ikut ke London. Ia pun terpaksa
meninggalkan anak-anak didiknya dan hatinya yang telah terpaut pada dokter Aziz
Abdulnasser.
Di London, kehidupan Lilly tak lebih baik. Ia tetap
dianggap kelas dua karena agama dan lingkungan Afrikanya. Ada banyak kombinasi
konflik dalam hidup Lilly, banyak perubahan, kecuali satu hal satu, agama yang
dipeluknya.
Begitulah kisah hidup Lilly, tokoh utama dalam novel
Lilly, Pencarian Cinta Seorang Gadis Eropa di Ethiopia karya Camilla Gibb.