PENGERTIAN KEPUTUSAN PEMBELIAN
Ada beberapa Pengertian Keputusan Pembelian menurut para
ahli. Pemahaman mengenai keputusan pembelian konsumen meliputi bagaimana
individu, kelompok dan organisasi memilih, membeli, menggunakan dan tidak
menggunakan barang atau jasa. Memahami konsumen tidaklah mudah karena setiap
konsumen memutuskan pembelian tertentu yang berbeda-beda dan sangat bervariasi.
Menurut Kotler yang diterjemahkan oleh Hendra Teguh dan
Ronny A Rusly (2002:204), “Keputusan pembelian adalah serangkaian proses yang
dilalui konsumen dalam memutuskan tindakan pembelian”.
Menurut Asih (2008), menyatakan bahwa: ”Perilaku
pembelian seseorang terhadap suatu produk dipengaruhi banyak faktor. Tiap
individu mempunyai keinginan dan selera yang berbeda-beda. Kualitas produk
merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap keputusan pembelian, selain
itu masih banyak lagi faktor lain yang mempengaruhi perilaku pembelian
tersebut.”
Menurut Buchari Alma (2004) Keputusan pembelian
adalah “...individu mengadakan proses dalam dirinya, akhirnya melakukan
pembelian dengan tujuan memperoleh kepuasan dari barang yang dibelinya itu”.
Menurut Leon G. Schiffman & Leslie L. Kanuk dialihbahasakan
oleh Zoelkifli Kasip (2004) “the behavior that consumer display in searching
for purchasing, using, evaluating and disposing of product service”. Studi
perilaku konsumen adalah suatu studi mengenai bagaimana seorang individu
membuat keputusan untuk mengalokasikan sumber daya yang ada.
Berdasarkan teori-teori yang dikemukakan oleh para ahli
diatas secara tersirat bahwa di dalam melakukan proses keputusan pembelian,
seorang konsumen akan memperhatikan kualitas yang dimiliki oleh produk tersebut.
Salh satu komponen yang menjadi bagian dari produk adalah kualitas produk.