PENGERTIAN KOMPETENSI INTERPERSONAL
Ada beberapa Pengertian kompetensi interpersonal. Dalam
berinteraksi dengan orang lain, setiap individu akan melakukan komunikasi
antarpribadi baik sendiri-sendiri ataupun dalam kelompoknya. Seberapa besarnya
suatu komunitas, namun yang pasti komunikasi yang terjadi diantara individu
yang ada tetap merupakan komunikasi interpersonal. Hal ini sebagaimana
dinyatakan Larasati (1992) bahwa sekitar 73 persen komunikasi yang dilakukan
manusia merupakan komunikasi interpersonal. Demikian pula Bierman (2006) dan
Suchy (2000) juga menyatakan hal yang sama, yaitu bahwa kompetensi
interpersonal adalah salah satu faktor penting bagi keberhasilan individu dalam
meniti kehidupannya.
Handfield (2006) mengartikan kompetensi interpersonal
dengan kemampuan mengelola diri sendiri secara efektif dalam bekerja dengan orang
lain dalam rangka menyelesaikan tugas/pekerjaan bersama. Kemampuan tersebut
adalah sikap dan perilaku interpersonal yang biasanya dikenal sebagai kemampuan
kerja sama tim. Ahli lain, Spitzberg dan Cupach (dalam DeVito, 1996) memberi pengertian
kompetensi interpersonal sebagai kemampuan seorang individu untuk melakukan
komunikasi yang efektif Jerving (2001) mengartikan Kompetensi interpersonal
sebagai sebuah kemampuan untuk membangun dan menjaga hubungan yang efektif.
Buhrmester, dkk (1988)
memaknai kompetensi interpersonal
sebagai kemampuan-kemampuan yang
dimiliki seseorang dalam membina
hubungan interpersonal. Adapun McGaha & Fitzpatrick (2005)
mengartikan kompetensi interpersonal sebagai perilaku-perilaku yang sesuai
dalam berhubungan seperti memulai kontak, dukungan emosional, keterbukaan, mengatasi
konflik.
Dari beberapa pengertian kompetensi interpersonal yang dipaparkan
di atas, dapat dimaknai sebagai kemampuan untuk melakukan komunikasi secara
efektif yang meliputi kemampuan untuk memulai suatu hubungan interpersonal,
kemampuan membuka diri, kemampuan untuk memberikan bersikap asertif, empati
serta kemampuan mengelola dan mengatasi konflik dengan orang lain.