PENGERTIAN MEMBACA
Ada Beberapa Pengertian Membaca. Mumpuniarti (2007)
menyebutkan kemampuan membaca adalah sebagai kebutuhan dasar didalam masyarakat
modern Setiap orang mempunyai pengertian yang berbeda-beda terhadap membaca.
Ada yang beranggapan membaca sekedar menyuarakan lambang-lambang tertulis saja,
tanpa mempersoalkan apakah kalimat atau kata yang dibaca itu dipahami atau tidak.
Ada yang beranggapan bahwa membaca tidak sekedar menyuarakan lambang-lambang
tertulis saja, tetapi lebih jauh lagi mementingkan pemahaman isi bacaan.
Menurut Blake, William, Aaron & Alen (Mumpurniati,
2007) membaca adalah proses mengerti pesan yang disampaikan lewat simbol tulisan
(comprehension following decoding), menentukan makna pesan (interpretation
following literal comprehension), dan menentukan makna pesan bagi situasi
secara faktual (application following interpretation). Dengan kata lain,
membaca dapat diartikan mengerti terhadap informasi yang dihadirkan secara
visual, serta menginterprestasikan dan mengaplikasikan informasi tersebut.
Bratanata (1997) menyatakan membaca adalah mengucapkan lambang
bunyi. Sedangkan Tampubolon (1993), menjelaskan pada hakekatnya membaca adalah
kegiatan fisik dan mental untuk menemukan makna dari tulisan walaupun dalam
kegiatan itu terjadi proses pengenalan huruf-huruf. Tarigan (2008), menyatakan
bahwa membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh
pembaca untuk memperoleh pesan, yang hendak disampaikan oleh penulis melalui
media kata-kata/ bahasa tulis.
Dari berbagai definisi membaca tersebut dapat
disimpulkan bahwa membaca adalah kegiatan fisik dan mental yang menuntut
seseorang untuk menginterprestasikan simbol-simbol tulisan dengan aktif dan
kritis. Membaca juga bermakna sebagai pola komunikasi dengan diri sendiri, agar
pembaca dapat menemukan makna tulisan dan memperoleh informasi sebagai proses
transmisi pemikiran untuk mengembangkan intelektualitas dan pembelajaran
sepanjang hayat.