JENIS-JENIS KEPERCAYAAN DIRI
Jenis-jenis Kepercayaan Diri terdiri dari beberapa jenis. Lindenfield
(dalam Kamil, 1997) menyatakan ada 2 jenis kepercayaan diri, yaitu sebagai
berikut:
Kepercayaan diri batin
Yaitu kepercayaan diri yang memberikan kepada
individu perasaan dan anggapan bahwa individu dalam keadaan
baik. Ada empat ciri utama yang khas
pada orang yang
mempunyai kepercayaan diri
batin yang sehat. Keempat ciri itu adalah:
- Cinta diri. Orang yang percaya diri akan mencintai diri mereka sendiri, dan cinta diri ini bukan merupakan sesuatu yang dirahasiakan. Ia akan lebih peduli pada diri sendiri karena perilaku dan gaya hidupnya untuk memelihara diri.
- Pemahaman diri. Orang yang percaya diri batin, ia juga sadar diri. Mereka tidak terus menerus merenungi diri sendiri, tetapi secara teratur mereka memikirkan perasaan, pikiran, dan perilaku. Dan mereka selalu ingin tahu bagaiamana pendapat orang lain tentang diri mereka.
- Tujuan yang jelas. Orang yang percaya diri selalu tahu tujuan hidupnya, karena mereka mempunyai pikiran yang jelas mengapa mereka melakukan tindakan tertentu dan mereka tahu hasil apa yang bias diharapkan.
- Berfikir positif. Orang yang mempunyai kepercayaan diri biasanya hidupnya menyenangkan. Salah satunya ialah karena mereka biasa melihat kehidupannya dari sisi positif dan mereka mengharap serta mencari pengalaman dan hasil yang bagus.
Kepercayaan diri lahir
Yaitu memungkinkan individu
untuk tampil dan
berperilaku dengan cara menunjukkan kepada dunia luar bahwa
individu yakin akan dirinya. Untuk memberi
kesan percaya diri pada dunia luar, individu perlu mengembangkan empat bidang
ketrampilan, yaitu: komunikasi,
ketegasan, penampilan diri dan pengendalian perasaan.