TUJUAN MOTIVASI
Tujuan
motivasi memegang peranan yang sangat penting dalam sebuah organisasi. Dengan adanya
motivasi kerja, di prediksi akan menambah energi pada sebuah pekerjaan. Menurut
Hasibuan (2005), “Ada beberapa tujuan pemberian motivasi yaitu:
- Mendorong gairah dan semangat kerja karyawan
- Meningkatkan moral dan kepuasan kerja karyawan
- Meningkatkan produktivitas kerja karyawan
- Mempertahankan loyalitas dan kestabilan karyawan
- Meningkatkan kedisiplinan dan menurunkan tingkat absensi karyawan
- Mengefektifkan pengadaan karyawan
- Menciptakan suasana dan hubungan kerja yang baik
- Meningkatkan kreativitas dan partisipasi karyawan
- Meningkatkan tingkat kesejahteraan karyawan
- Mempertinggi rasa tangung jawab karyawan
- dan lain-lain“.
Menurut
Sofyandi (2008) bahwa, “Tujuan-tujuan dari motivasi antara lain adalah sebagai
berikut:
- Untuk meningkatkan moral dan kepuasan kerja karyawan
- Meningkatkan produktivitas kerja karyawan
- Mempertahankan kestabilan karyawan dalam perusahaan
- Meningkatkan kedisiplinan karyawan dalam bekerja
- Mengefektifkan dalam pengadaan karyawan
- Menciptakan suasana dan hubungan kerja yang kondusif
- Meningkatkan loyalitas, kreativitas dan partisipasi karyawan
- Meningkatkan kesejahteraan karyawan
- Mempertinggi rasa tanggung jawab akan tugas, dan lain-lain“.
Arep
(2003) manfaat yang diperoleh karena bekerja dengan orang orang yang termotivasi
dapat dilihat dari ciri-ciri orang yang termotivasi, seperti: Bekerja sesuai
standar, Senang bekerja, Merasa berharga,
bekerja keras, Sedikit pengawasan, dan Semangat juang tinggi.