PENERAPAN TEKNIK TOKEN ECONOMY UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN ANAK TK KARTIKA IV-21 MADIUN
ABSTRAK: Anak usia TK adalah
anak yang sedang berada pada rentang usia 4-6 tahun, yang merupakan sosok
individu yang sedang dalam proses perkembangan. Anak usia TK ini memiliki
karakteristik dan kepribadian masing-masing serta yang lebih unik adalah anak
memiliki dunianya sendiri. Adapun karakteristik anak usia TK adalah kurang
mandiri, pemalu, pendiam, penakut, bergantung pada orang tua dan guru, takut
untuk salah. Penerapan token economy dirasa mampu dalam meningkatkan
kemandirian siswa TK Kartika IV-21 Kota Madiun.
Terkait dengan perilaku mandiri dapat dikatakan sebagai kemampuan untuk
mengendalikan dan mengatur pikiran, perasaan dan tindakan sendiri secara bebas
serta berusaha sendiri untuk mengatasi perasaan-perasaan malu dan
keragu-raguan. Kemandirian biasanya
ditandai dengan kemampuan menentukan nasib sendiri, kreatif dan inisiatif,
mengatur tingkah laku, bertanggung jawab, mampu menahan diri, membuat keputusan
sendiri, serta mampu mengatasi masalah
tanpa ada pengaruh dari orang lain. Hal inilah yang dapat digunakan menjadi
alternatif yang relevan untuk menangani anak yang berperilaku kurang mandiri
diantaranya digunakan teknik token economy.
Token economy dapat digunakan sebagai penguat yang dapat bertahan lama,
ada beberapa keuntungan yang didapatkan dari token economies yaitu, Pertama,
mereka dapat diberikan segera sesudah suatu perilaku yang diinginkan terjadi
dan dipertukarkan diwaktu mendatang dengan backup reinforcers.
Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif eksperimen. Berdasarkan
penelitian yang dilakukan di TK Kartika IV-21Kota Madiun diperoleh gambaran
bahwa anak usia TK di TK Kartika IV-21Kota Madiun tersebut cenderung
menunjukkan perilaku kurang mandiri. Hal ini terlihat dari lembar observasi
kemandirian yang dilakukan oleh peneliti dan juga berdasarkan wawancara yang
dilakukan terhadap orang tua dan guru siswa.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan sebanyak 3 kali yaitu mulai
Berdasarkan kegiatan observasi yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa tingkat
kemandirian anak TK Kartika IV-21 Kota Madiun masih rendah. Berangkat dari data
tersebut peneliti melakukan perlakuan dengan menerapkan teknik token economy.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan peneliti seteah perlakuan diketahui
bahwa kemandirian anak menjadi 41, 35% dan diketegorikan cukup mandiri.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa teknik
token economy dapat meningkatkan
kemandirian anak TK kartika IV-21 Kota Madiun.
Kata Kunci: Token Economy,
Kemandirian
Penulis: Muh. Chotim,
Noviyanti Kartika Dewi, Silvia Yula Wardani, & Ratih Christiana
Kode Jurnal: jpbkdd130261

Artikel Terkait :
Jp Bimbingan dan Konseling dd 2013
- Peningkatan Motivasi Belajar Anak Asuh Melalui Layanan Bimbingan Kelompok di Panti Asuhan Al-Falah Padang
- Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Terhadap Pencapaian Tugas Perkembangan Remaja Awal dalam Aspek Kemandirian Emosional (Studi Eksperimen di SMP Frater Padang)
- Pendapat Siswa Tentang Pelaksanaan Layanan Konseling Kelompok
- Pendapat Siswa Tentang Upaya Guru Bimbingan dan Konseling dalam Mengembangkan Moral Siswa
- KARAKTERISTIK KONSELOR BAGI MAHASISWA (PROGRAM STUDI LANGKA PEMINAT)
- KONSELING ISLAMI MELALUI PENDIDIKAN KESEHATAN SEKSUAL DALAM ISLAM PADA REMAJA
- URGENSI BIMBINGAN DAN KONSELING BAGI REMAJA (UPAYA PENCEGAHAN TERHADAP PERILAKU MENYIMPANG)
- PERANAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM DI SEKOLAH (SEBUAH UPAYA PEMBINAAN MORAL ISLAM)
- KONSELING ISLAMI MELALUI PENDIDIKAN KESEHATAN SEKSUAL DALAM ISLAM PADA REMAJA
- KEBAHAGIAAN DAN PERMASALAHAN DI USIA REMAJA (PENGGUNAAN INFORMASI DALAM PELAYANAN BIMBINGAN INDIVIDUAL)
- MENGATASI KESULITAN BELAJAR MELALUI KLINIK PEMBELAJARAN (STUDI ANALISIS PADA MATA PELAJARAN FISIKA)
- KONSEP BIMBINGAN KONSELING (BK) SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) DALAM MEMBERIKAN KETERAMPILAN MANAJEMEN DIRI DAN PENCEGAHAN KORUPSI
- MEMBANGUN PROFESIONALISME GURU KONSELING SEKOLAH MELALUI PENYAMPAIAN BAHASA YANG SANTUN
- UPAYA KONSELOR DALAM MEMBIMBING BELAJAR SISWA DI SEKOLAH DASAR/ MADRASAH IBTIDAIYAH
- Korelasi antara Konsep Diri Sosial dengan Hubungan Sosial (Studi Korelasional Terhadap Siswa SMP Negeri 2 Padang Panjang)
- UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI LAYANAN PENGUASAAN KONTEN DI SMP NEGERI 1 METRO
- MEMODIFIKASI PERILAKU ORANG YANG RENTAN TERHADAP HIV/AIDS
- BIMBINGAN KELOMPOK DAN KESIAPAN SISWA MENGIKUITI UJIAN NASIONAL (UN)
- MANAJEMEN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK MODEL “BEHAVIOR TECHNIC HOMEWORK”
- PROFESIONALISME DAN KINERJA GURU BK SMP NEGERI SE KOTA METRO
- Layanan Bimbingan Kelompok Teknik Remedial Teaching dengan Strategi Mind Maping untuk Mengatasi Kesulitan Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia
- PENERAPAN BIMBINGAN KELOMPOK BELAJAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL SISWA KELAS XI IPA C SMA NEGERI 2 TUBAN
- FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PERILAKU AGRESIF ANAK USIA DINI DAN PENANGANANNYA OLEH KONSELOR DI TK BINA ANAK SHOLEH (BAS) TUBAN
- PENGGUNAAN METODE PEMBIASAAN DALAM MENINGKATKAN PERILAKU MORAL ANAKKELOMPOK B DI TK BINA ANAK SHOLEH TUBAN
- PENERERAPAN MODIFIKASI KOGNITIF-PERILAKU UNTUK MENGELOLA STRES TERHADAP KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN) SISWA KELAS XI-MM 1 (MULTI MEDIA) SMK NEGERI 1 SURABAYA