PENGENALAN SEJAK DINI PENDERITA MENTAL DISORDER

Abstrak: Mental  disorder  merupakan  bentuk  gangguan  dan  kekacauan fungsi  mental  yang  disebabkan  oleh  kegagalan mereaksinya mekanisme adaptasi dari fungsi-fungsi kejiwaan terhadap stimuli eksternal dan ketegangan-ketegangan sehingga muncul gangguan pada  struktur  kejiwaan.  Gangguan  mental  merupakan  totalitas kesatuan  dari  ekspresi  mental  yang  patologis  terhadap  stimulus sosial,  yang  dikombinasikan  dengan  faktor-faktor  sekunder lainnya.  Seperti  halnya  rasa  pusing,  sesak  nafas,  demam  panas dan  nyeri-nyeri  pada  lambung  sebagai  pertanda  permulaan  dari penyakit jasmani, maka mental disorder itu mempunyai pertanda awal antara lain: kecemasan, ketakutan, pahit hati, dengki, apatis, cemburu,  iri,  marah-marah  secara  eksplosif,  asosial,  ketegangan kronis,  dan  lain-lain.  Maka  kesehatan  mental  yang  baik  itu, berarti mempunyai perasaan positif tentang diri sendiri, mampu menyelesaikan masalah  dan  tekanan  hidup  sehari-hari,  dan  bisa membentuk  dan  menjaga  hubungan  baik  dengan  orang  lain. Selama ini kita sudah memahami pentingnya menjaga kesehatan fisik. Tapi menjaga kesehatan mental juga sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Kenyataannya, kesehatan mental yang buruk akan mengakibatkan kesehatan fisik yang buruk pula.

Keywords: Mental Disorder, Gangguan Jiwa, Kekalutan Mental, Solusi

Penulis: Mubasyaroh

Kode Jurnal: jpbkdd120030

Artikel Terkait :

Jp Bimbingan dan Konseling dd 2012

• PELAKSANAAN BIMBINGAN BELAJAR DALAM PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SMP NEGERI 2 TRIMURJOTAHUN AJARAN2011-2012
• MENUMBUHKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI KERJA SAMA PELAYANAN GURUPEMBIMBING (BK) DAN ORANG TUA
• PENILAIAN BIMBINGAN KONSELING DI SEKOLAH DAN IMPLIKASI PENGELOLAANNYA
• PERAN SUPERVISI DALAM KONSELING
• PENGGUNAAN MEDIA DALAM PROSES BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENGEMBANGKAN KREATIVITAS (PADA SISWA SMA NEGERI 10 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2007-2008)
• PELAKSANAAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PUNGGUR LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2007/2008
• KONSELING PERKAWINAN SEBAGAI SALAH SATU UPAYA MEMBENTUK KELUARGA BAHAGIA
• BIMBINGAN KONSELING ISLAM DALAM MENINGKATKAN ISLAMIC ENTERPRENEURSHIP PADA MAHASISWA YANG BEKERJA DI IAIN SUNAN AMPEL SURABAYA
• PENANGANAN PSIKOPATOLOGI DENGAN PSIKOTERAPI ISLAMI
• TERAPI ISLAM DENGAN STRATEGI THOUGHT STOPPING DALAM MENGATASI HYPOCHONDRIASIS
• PARTICIPANT OBSERVATION DAN PERSONAL DOCUMENTS DALAM PENELITIAN KUALITATIF BKI
• PERMAINAN KONSTRUKTIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MULTIPLE INTELLIGENCE (VISUAL-SPASIAL DAN INTERPERSONAL)
• KEPRIBADIAN DALAM PERSPEKTIF AL FURQAN
• REPLIKA BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM PERSPEKTIF AL-QUR’AN
• KEGIATAN EKSTRAKURIKULER SANGGAR KONSULTASI REMAJA (SKR) DI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 7 PADANG
• PEMAHAMAN SISWA MENGENAI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA MELALUI LAYANAN INFORMASI
• HUBUNGAN ANTARA KETERAMPILAN KOMUNIKASI DENGAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA
• HUBUNGAN ANTARA KEMANDIRIAN EMOSI DENGAN MOTIVASI BELAJAR
• HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN BERINTERAKSI SOSIAL DENGAN HASIL BELAJAR
• EFEKTIFITAS LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MENGURANGI KECEMASAN BERKOMUNIKASI PADA SISWA
• DAMPAK PORNOGRAFI TERHADAP PERILAKU SISWA DAN UPAYA GURU PEMBIMBING UNTUK MENGATASINYA
• KONSEP DIRI DAN MASALAH YANG DIALAMI ORANG TERINFEKSI HIV/AIDS
• CAPAIAN TUGAS PERKEMBANGAN SOSIAL SISWA DENGAN KELOMPOK TEMAN SEBAYA DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PROGRAM PELAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING
• LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING KELOMPOK DALAM MENGATASI PERILAKU DELINKUEN PADA REMAJA
• MEMBANGUN MOTIVASI BERPRESTASI PESERTA DIDIK MELALUI OPTIMALISASI PENDIDIKAN KARAKTER