AKUMULASI LOGAM BERAT TIMBAL (PB) DAN GAMBARAN HISTOLOGI PADA JARINGAN AVICENNIA MARINA (FORSK.) VIERH DI PERAIRAN PANTAI JAWA TIMUR
ABSTRACT: Salah satu bahan
pencemar pada perairan adalah logam berat Timbal (Pb). Organisme perairan
merupakan kelompok organisme yang pertama kali mengalami dampak secara langsung
dari pengaruh limbah atau pencemaran logam berat di perairan. Salah satu
organisme perairan yang menerima dampak langsung pencemaran logam berat adalah
tanaman mangrove. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui akumulasi logam
berat timbal (Pb) pada jaringan akar, batang, daun dan buah Avicennia marina
dan dampak akumulasi logam berat timbal (Pb) dengan melihat gambaran histologi
A. marina pada beberapa organ tanaman di perairan muara sungai Kebon Agung,
kecamatan Gunung Anyar, kota Surabaya yang tercemar dan pantai Bama, Taman
Nasional Baluran, kabupaten Situbondo yang relatif bersih. Akumulasi logam
berat Timbal (Pb) pada sedimen tertinggi terdapat di perairan muara sungai
Kebon Agung yaitu sebesar 13,157 ppm, sedangkan akumulasi Pb pada jaringan
Avicennia marina tertinggi terdapat pada bagian batang dibandingkan akar, daun
dan buah, yaitu sebesar 5,890 ppm. Dari hasil pengamatan histologi menunjukkan
bahwa tidak terdapat kerusakan pada jaringan akar dan batang, namun adanya blok
hitam pada jaringan epidermis atas daun dan terjadi deformasi jaringan xilem
dan floem pada buah.
Kata Kunci: Timbal (Pb), Avicennia marina, histology
Penulis: K. R. Arisandy, E. Y.
Herawati, E. Suprayitno
Kode Jurnal: jpperikanandd120148