Akurasi Tematik Peta Substrat Dasar dari Citra Quickbird (Studi Kasus Gusung Karang Lebar, Kepulauan Seribu, Jakarta)
Abstract: Salah satu kelemahan
metode koreksi kolom air adalah dapat memunculkan bias dalam estimasi rasio
koefisien attenuasi. Bias ini berkontribusi pada nilai akurasi tematik peta
substrat dasar. Studi ini menggunakan pendekatan zonasi geomorfologi untuk
meningkatkan akurasi tematik peta substrat yang dihasilkan dari metode koreksi
kolom air. Nilai piksel citra Quickbird dikonversi ke radiansi dan dilanjutkan
dengan koreksi kolom air untuk menghasilkan peta substrat dasar dengan tiga
tema ekosistem, yaitu ekosistem pantai berpasir dengan substrat dominan pasir,
ekosistem lamun dan terumbu karang. Data lapangan dikelompokkan menggunakan
metode Bray curtis dan menjadi dasar bagi reklasifikasi. Profil geomorfologi
pada citra satelit disadap dari gabungan kanal hijau dan merah, mengacu pada
hasil survei batimetri. Pendekatan kombinasi ini terbukti dapat meningkatkan
akurasi tematik peta substrat dasar hingga lebih dari 20%.
Kata kunci: quickbird,
substrat dasar, akurasi tematik
Penulis: Muhammad Banda
Selamat, Indra Jaya, Vincentius P Siregar, Totok Hestirianoto
Kode Jurnal: jpperikanandd120109