KAJIAN TINGKAT KECELAKAAN FATAL, PENCEGAHAN DAN MITIGASI KECELAKAAN KAPAL-KAPAL PENANGKAP IKAN YANG BERBASIS OPERASI DI PPP TEGALSARI, PPN PEKALONGAN DAN PPS CILACAP

ABSTRAK: Kinerja keselamatan armada kapal-kapal penangkap ikan ditunjukkan dengan tingkat kecelakaan fatal kapal penangkap ikan dan posisi risiko kecelakaan armada kapal penangkap apakah berada pada posisi yang  unacceptable risk,  intermediate risk  atau acceptable risk.  Tingkat Kecelakaan Fatal armada kapal  di PPP Tegalsari, PPN Pekalongan dan PPS Cilacap  menunjukkan angka 115 orang meninggal per 100.000 awak kapal pertahun dan masih lebih tinggi bila dibanding tingkat kecelakaan fatal kapal penangkap ikan tingkat dunia, yakni 80 orang meninggal/100.000 awak kapal. Posisi  risiko  kecelakaan  berada  pada  posisi  yang  unacceptable  risk  artinya  perlu  upaya  penurunan  risiko kecelakaan  dalam  kurun  waktu  satu  tahun.  Diperlukan  upaya  pencegahan  dan  mitigasi  untuk  menurunkan  risiko kecelakaan melalui berbagai hal, yaklni: (1)  pelatihan  kompetensi keselamatan dan pelayaran bagi para nakhoda dan  ABK,  (2)  peningkatan  safety  awareness  bagi  pemilik  kapal,  Syahbandar  pelabuhan  perikanan,  pengawas  kapal perikanan,  penyuluh  perikanan  tangkap,  pengajar  pada  lembaga  pendidikan  dan  pelatihan  perikanan,  pemuka masyarakat nelayan dan keluarga nelayan, penegakan hukum  atas keselamatan kapal perikanan, (3) asuransi awak kapal, (4)  membangun standar pendidikan dan pelatihan dan sertifikasi pelaut perikanan, standar kapal penangkap ikan, standar pengawakan dan membangun sistem ketenagakerjaan pada kapal penangkap ikan.
Kata kunci: Kinerja  keselamatan,  Tingkat  Kecelakaan  Fatal,  pencegahan  dan  mitigasi,  pelatihan kompetensi navigasi dan keselamatan, peningkatan safety awareness
Penulis: Djodjo Suwardjo, John Haluan, Indra Jaya dan Soen’an H. Poernomo
Kode Jurnal: jpperikanandd100067

Artikel Terkait :