Komposisi dan Kelimpahan Ikan di Ekosistem Mangrove di Kedungmalang, Jepara

Abstract: Ekosistem mangrove di Kedungmalang, Kabupaten Jepara dilaporkan telah mengalami kerusakan ekologis. Kondisi ini mempengaruhi biota termasuk ikan yang hidup di kawasan tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui komposisi dan kelimpahan ikan di ekosistem mangrove di Desa Kedungmalang, Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara. Penelitian dilaksanakan bulan Mei sampai Agustus 2011. Pengambilan sampel ikan dilakukan di 3 lokasi perairan bervegetasi mangrove sejati (true mangrove) Rhizophora sp. dan mangrove asosiasi (associate mangrove) rumput Cyperus sp. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 10 famili ikan, yaitu Mugilidae, Ariidae, Eleotridae, Pristigasteridae, Gobiidae, Drepanidae, Belonidae, Adrianichtyidae, Aplocheilidae, dan Haemulidae. Ikan paling banyak ditemui adalah famili Mugilidae, sedangkan ikan yang jarang ditemui adalah Famili Belonidae. Ikan Mugilidae hidup pada kisaran salinitas luas, sering masuk estuari dan sungai serta bersifat katadromous, biasanya membentuk kelompok besar di daerah dengan dasar pasir atau lumpur. Ikan famili Mugilidae yang paling banyak tertangkap adalah fase anakan dan juvenil. Jenis ikan Belanak ini merupakan ikan  yang berasosiasi dengan hutan mangrove selama periode anakan, tetapi saat dewasa cenderung menggerombol di sepanjang pantai berdekatan dengan hutan mangrove. Secara umum kelimpahan ikan pada saat surut selalu lebih tinggi dibandingkan saat pasang. Kelimpahan ikan di Rhizophora sp. lebih tinggi dibandingkan Cyperus sp. baik pada saat surut maupun pasang.
Kata kunci: ekosistem mangrove, ikan, komposisi, Mugillidae
Penulis: Sri Redjeki
Kode Jurnal: jpperikanandd130088

Artikel Terkait :