PENGKAJIAN INVESTASI UNIT PENANGKAPAN DALAM UPAYA PEMANFAATAN SUMBERDAYA UDANG PENAEID SECARA BERKELANJUTAN DI PERAIRAN CIREBON UTARA, JAWA BARAT
ABSTRAK: Hasil penelitian
sebelumnya perihal optimalisasi
pengelolaan perikanan tangkap
jaring udang di
perairan sekitar Cirebon utara Jawa Barat menunjukkan bahwa kuantitas
unit penangkapan jaring udang di wilayah perairan Kabupaten Cirebon
masih dapat dikembangkan,
sehingga iklim investasi
pada unit penangkapan
jaring udang di wilayah tersebut
dapat memberikan harapan yang baik.
Namun sebelum investasi terhadap pengembangan kuantitas unit penangkapan
jaring udang direalisasikan, perlu
kiranya dikaji secara
mendalam terhadap kelayakannya
dan kapasitasnya tanpa mengganggu
aspek kelestarian sumberdaya
udangnya. Penelitian bertujuan :
(i) menganalisis kondisi optimal
tingkat pemanfaatan sumberdaya
udang penaeid dengan
didasarkan pada pengelolaan
sumberdaya perikanan dibawah rezim
optimasi dinamik, (ii)
menganalisis peluang pengembangan
investasi pada unit penangkapan jaring udang, dan (iii)
menganalisis kelayakan finansial investasi tersebut. Penelitian ini menggunakan data runtut
waktu (time series)
perikanan pada periode
1983 – 2006.
Sementara data primer
diperoleh melalui wawancara
terhadap 90 nelayan Jaring Udang. Hasil
penelitian dengan menggunakan pendekatan model bioekonomi menunjukkan bahwa : (i) tingkat
pemanfaatan sumberdaya udang penaeid pada kondisi aktual dengan tingkat harvest
sebesar 4 851
278 kg dan
effort sebesar 1
137 unit armada
penangkapan jaring udang
ternyata masih lebih
kecil daripada kondisi optimal
pengelolaan sumberdaya perikanan
rezim optimasi dinamik
yang memiliki tingkat
harvest sebesar 7 995 410,45 kg dengan effort 4 642,51 unit armada
penangkapannya, (ii) peluang pengembangan investasi pada unit
penangkapan jaring udang masih dapat dilakukan hingga senilai Rp 40 097 024
651,07 (± 40 milyar rupiah) setara dengan motorisasi 3 506 unit armada
penangkapan jaring udang, dan (iii) hasil analisis finansial dari kegiatan usaha
penangkapan jaring udang masih layak diusahakan dengan kriteria nilai NPV sebesar Rp 36 093 761,19 dan net B/C
sebesar 6,5. Upaya pengembangan investasi terhadap armada unit penangkapan
jaring udang mensyaratkan agar pelayanan jasa pelabuhan perikanannya ada dalam
kondisi yang baik.
Kata kunci: model bioekonomi,
optimasi dinamik, NPV, udang penaeid
Penulis: Dinarwan, Daniel R
Monintja, Akhmad Fauzi dan Ernani Lubis
Kode Jurnal: jpperikanandd100070