REDUKSI EMISI KARBON MELALUI PENGELOLAAN HUTAN ALAM PRODUKSI LESTARI
ABSTRAK: Tujuan penelitian
adalah menganalisis kemampuan reduksi emisi karbon dari pengelolaan hutan alam
produksi lestari. Penelitian ini dilaksanakan di hutan alam produksi PT.
Sarpatim. Data dikumpulkan dengan survey teresterial dan penelusuran pustaka.
Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa hutan lestari memiliki stok tegakan atau
karbon hutan lebih besar daripada hutan tidak lestari sehingga mampu mereduksi
kehilangan tegakan akibat kegiatan pemanenan. Pengelolaan hutan alam produksi
lestari mampu mengurangi kehilangan biomassa atau karbon sebesar 0,72%
dibandingkan dengan sebelum melakukan pengelolaan hutan lestari. Hasil
komparasi tegakan tinggal memberikan gambaran bahwa IUPHHK SFM mampu mereduksi
emisi karbon sebesar 234.158 ton CO2/tahun dibandingkan dengan IUPHHK Pra-SFM.
Kerusakan tegakan tinggal IUPHHK Pra-SFM menyebabkan kehilangan biomassa
sebesar 135,55ton/ha/tahun dan IUPHHK SFM sebesar 69,43 ton/ha/tahun. Pengelolaan
hutan alam produksi lestari mampu meminimalkan kerusakan tegakan tinggal
sehingga mampu mengurangi kehilangan karbon sebesar 90,5-190,2 ribu ton C/tahun
atau mampu mereduksi emisi karbon 39%-57%/tahun.
Kata kunci: pengelolaan hutan
alam produksi lestari, tegakan tinggal, biomassa, emisi karbon
Penulis: Rina Muhayah Noor
Fitri
Kode Jurnal: jpkehutanandd130034