Distribusi Vektor Aliran Air Tanah Dua Dimensi dalam Media Rekahan di Big Gossan, Tembagapura, Papua
Abstrak: PT. Freeport
Indonesia (PTFI) berencana membuka tambang bawah tanah baru di Big Gossan
dengan metode stope mine, yang menuntut daerah yang akan ditambang berada dalam
kondisi kering. Di beberapa lokasi uji, air tanah keluar dari beberapa lubang
stope dengan debit yang cukup mengganggu, tetapi di beberapa lokasi lainnya
lubang berada dalam kondisi kering. Pemodelan hidrogeologi terdahulu, yang
mengasumsikan bahwa akifer adalah media antar butir, tidak dapat menjawab
variasi keberadaan air tanah tersebut. Akifer di daerah ini disusun oleh
rekahan-rekahan. Dalam penelitian ini, dilakukan kembali pemodelan hidrogeologi
dengan penekanan bahwa akifer adalah media rekahan dan pada titik-titik
perpotongan antara sesar dan sungai terjadi peresapan. Dalam pemodelan ini,
pertama-tama dilakukan analisis geometri dan orientasi rekahan. Hasil analisis digunakan untuk menghitung
distribusi muka air tanah dengan Metode Gale dan konduktivitas hidrolik akifer
dengan Metode Oda dkk. Kedua parameter tersebut digunakan untuk melakukan
pemodelan hidrogeologi dalam dua dimensi, untuk mengetahui distribusi vektor
aliran air tanah. Dari penelitian ini diperoleh bahwa konduktivitas hidrolik di
daerah ini adalah heterogen, bukan homogen, seperti asumsi dalam pemodelan
terdahulu. Hasil pemodelan hidrogeologi menunjukkan bahwa aliran air tanah
terkonsentrasi di sebelah barat laut dari Stope # 6.
Penulis: Lambok M. Hutasoit, Mudrik
R. Daryono, Lilik Eko Widodo, Toddy Syaifullah
Kode Jurnal: jptsipildd100009