KARAKTERISTIK KEKASARAN LAPISAN DASAR SEDIMEN ARMOUR

ABSTRAK: Struktur lapisan dasar armoring  merupakan hasil dari campuran  gravel bad yang tersortir secara periodik, dimana sedimen yang halus terangkut, sedangkan sedimen yang kasar tetap tertinggal. Tegangan geser yang dihasilkan oleh faktor kecepatan aliran, juga akan mengerakkan butir yang halus sedangkan butiran yang besar akan senantiasa  tetap sebagai  lapisan dasar permukaan (bed surface). Suatu lapisan permukaan kasar membentuk bed surface yang mengelompok terstruktur kokoh melindungi lapisan dibawahnya (substrate) pada butiran halus. Adanya lapisan armoring di dasar permukaan merupakan feno-mena yang biasa ditemui pada sungai gravel bad . Percobaan pada flume dengan ukuran lebar 0.3 m dan panjang 10 m serta kemiringan dasar 1% dan 1,5%. Dasar saluran dan inflow sedimen yang di taburkan merupakan susunan dari sedimen yang kecil kemungkinan mengalami pensortiran, distribusi ukuran butir campuran pasir dan gravel membentuk distribusi lognormal. Inflow sedimen adalah 100 g/min untuk percobaan awal pada running dengan interval waktu yang tidak beraturan (0min-440 min) selama inflow sedimen, antara waktu pada saat eksperimen dihentikan dan dilakukan pengukuran dasar sa-luran. Debit aliran pada kondisi konstan yaitu 40 lt/s. Pada peper ini menyajikan  model eksperimen flum tentang statis armouring di laboratorium. Pada  model tersebut mampu mensimulasikan dengan baik sedimen yang terangkut yang dipengaruhi oleh kemiringan dasar dan kekasaran dasar permukaan.
Kata-kata Kunci: armour layer, degradasi, angkutan sedimen, kekasaran
Penulis: Cahyono Ikhsan, Adam Pamudji Raharjo, Djoko Legono, dan Bambang Agus Kironoto
Kode Jurnal: jptsipildd110007

Artikel Terkait :