METODE ELIPSOIDA KESALAHAN SEBAGAI METODE ALTERNATIF UNTUK ANALISIS LOKASI RAWAN KECELAKAAN LALU LINTAS
Abstrak: Metode elipsoida
kesalahan digunakan untuk
analisis distribusi atau konsentrasi kecelakaan
lalu lintas yang
melibatkan pejalan kaki
di Newcastle, Inggris. Pola
distribusi atau konsentrasi
kecelakaan lalu lintas
secara spasial (lokasi) maupun
temporal (waktu) dianalisis
menggunakan elipsoida kesalahan. Dari hasil analisis terlihat pola
waktu kecelakaan lalu lintas secara periodik terjadi pada lokasi
tertentu. Pusat gravitasi
atau sentroid kecelakaan
dan besar distribusinya (ditunjukkan
oleh luas elips)
memperlihatkan bahwa lokasi
yang rawan kecelakaan adalah
di pusat kota
Newcastle. Fokus pencegahan
atau pengurangan kecelakaan yang melibatkan pejalan kaki harus
diprioritaskan di pusat kota.
Metode elipsoida kesalahan
ini dapat diterapkan
di Indonesia dengan persyaratan bahwa
setiap terjadi kecelakaan
pihak kepolisian mencatat
koordinat lokasi kecelakaan, misalnya
dengan menggunakan GPS
(Global Positioning System). Keuntungan
dengan menggunakan pencatatan
koordinat ini adalah
jika hendak melakukan rekonstruksi
atau analisis kecelakaan
di dalam kurun
waktu yang lama (seperti
dalam perioda 10
atau 20 tahun)
maka lokasi kejadian kecelakaan dapat
dengan mudah diidentifikasi di
lapangan. Juga tersedianya
peta ruas jalan dalam skala yang lebih detail (misalnya 1:1000) akan
sangat membantu di dalam analisis lokasi rawan kecelakaan.
Penulis: D.M Priyantha
Wedagama
Kode Jurnal: jptsipildd100107