PENGARUH GRADASI AGREGAT TERHADAP KARAKTERISTIK CAMPURAN LASTON

Abstrak: Kerusakan  jalan  yang  sering  terjadi  seperti  retak,  berlubang,  ataupun melendut,  disebabkan  salah  satunya  oleh  gradasi  agregat  yang  digunakan  kurang sesuai  dengan  yang  disyaratkan.  Permasalahan  yang  ada,  dalam  aplikasinya  sulit menentukan proporsi campuran agregat yang sesuai berdasarkan spesifikasi gradasi campuran  dan  kurangnya  pemahaman  terhadap  pengaruh  yang  diberikan  terhadap karakteristik  campuran  akibat  bervariasinya  gradasi  yang  didapatkan  pada  rentang spesifikasi gradasi campuran. Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  nilai  karakteristik  dari  variasi gradasi campuran agregat, menganalisis karakteristik campuran laston yang dihasilkan dari variasi-variasi  gradasi  agregat,  serta  untuk  mengetahui  pengaruh  yang  diberikan dari variasi gradasi campuran agregat terhadap karakteristik laston.   
Dari  hasil  pengujian  diperoleh  nilai-nilai  karakteristik  sebagai  berikut:  Variasi  1: Stabilitas  1123,87  kg  (spek.>750  kg),  flow  4,96  mm  (spek.>2  mm),  MQ  226,59 kg/mm  (spek.>180  kg/mm),  VMA  belum  memenuhi  spesifikasi  yaitu  diperoleh 13,68%  (spek.>15%),  VIM  4,453  %  (spek.  3%-6%),  VFB  67,87%  (spek.>63%); Variasi 2: Stabilitas 1135,37 kg (spek.>750 kg), flow 4,64 mm (spek.>2 mm), MQ 244,76  kg/mm  (spek.>180  kg/mm),  VMA  15,48%  (spek.>15%),  VIM  5,122% (spek.  3%-6%),  VFB  66,87%  (spek.>63%).  Gradasi  Ideal:  Stabilitas  1143,99  kg (spek.>750  kg),  flow  3,653  mm  (spek.>2  mm),  MQ  313,21  kg/mm  (spek.>180 kg/mm),  VMA  16,48%  (spek.>15%),  VIM  5,901%  (spek.  3%-6%),  VFB  64,2% (spek.>63%);  Variasi  3:  Stabilitas  1160,58  kg  (spek.>750  kg),  flow  3,49  mm (spek.>2 mm), MQ 333,81 kg/mm (spek.>180 kg/mm), VMA 16,57% (spek.>15%), VIM  belum  memenuhi  spesifikasi  yaitu  diperoleh  6,06%  (spek.  3%-6%),  VFB 63,44%  (spek.>63%);  Variasi  4:  Stabilitas  1176,51  kg  (spek.>750  kg),  flow  3,18 mm  (spek.>2  mm),  MQ  370  kg/mm  (spek.>180  kg/mm),  VMA  16,81% (spek.>15%), VIM belum memenuhi spesifikasi yaitu diperoleh 6,359% (spek. 3%-6%), VFB belum memenuhi spesifikasi yaitu diperoleh 62,18% (spek.>63%).  
Berdasarkan  analisis  varian,  nilai  fhitung  untuk  masing-masing  karakteristik campuran laston (stabilitas = 13,67, flow = 104,81, MQ = 73,705, VMA = 14,675, VIM  =  4,5138,  VFB  =  1,352)  lebih  besar  dari  nilai  ftabel  (=3,48)  dengan  tingkat kesalahan (α) yang digunakan sebesar 5%, derajat kebebasan perlakuan  1v = 4 dan derajat kebebasan acak  2v =10.  Ini  membuktikan bahwa dengan adanya perubahan perlakuan  (variasi  gradasi  campuran  agregat)  membuat  adanya  perbedaan  nilai karakteristik campuran laston.   
Kata kunci: Laston, Gradasi Agregat, Karakteristik Campuran Laston
Penulis: I Made Agus Ariawan dan I.A. Rai Widhiawati
Kode Jurnal: jptsipildd100110

Artikel Terkait :